![]() |
Hannah Hampton mempersiapkan diri dengan cermat untuk adu penalti. |
Chloe Kelly—sang pahlawan sejati—mencetak gol penentu, tetapi pujian terbesar diberikan kepada kiper Hannah Hampton dengan dua penyelamatan gemilangnya. Penyelamatan Hampton bukan hanya penyelamatan sambil menjatuhkan diri, tetapi juga taktik uniknya: "sebuah rahasia tersembunyi".
Sementara banyak penjaga gawang memilih untuk menulis catatan taktis di botol air – seperti yang dilakukan Jordan Pickford dengan sukses di Euro 2024 – Hampton memilih pendekatan yang lebih aman. Ia menuliskan daftar penendang penalti Spanyol, beserta arah tendangan yang mereka sukai, dan menempelkannya langsung di lengannya, menghindari risiko ketahuan lawan.
Sebelum adu penalti yang menentukan, Hampton dengan tenang berdiri di samping seorang asisten untuk memotong lengan bajunya dan mengamankan papan informasi dengan selotip. Berkat persiapan yang cermat itu, ia berhasil memprediksi arah tembakan dengan tepat, berhasil memblok tembakan pemain terbaik pertandingan, dan juga menghentikan bintang utama, peraih Ballon d'Or dua kali, Aitana Bonmati.
![]() |
Rahasia 'lengan' Hampton membantu Inggris memenangkan Euro 2025. |
Chloe Kelly kemudian memastikan kemenangan seri dengan penyelesaian yang akurat, membantu Inggris menang 3-1 dan mempertahankan gelar juara Eropa mereka. Kemenangan ini tak hanya menegaskan keberanian "Tiga Singa" tetapi juga menjadikan Hannah Hampton simbol baru kecerdasan dan keberanian dalam sepak bola wanita.
Sebelumnya, final Euro 2025 berlangsung dramatis. Kedua tim bermain imbang 1-1 setelah pertandingan resmi dan perpanjangan waktu. Hasil ini memaksa tim putri Inggris dan Spanyol untuk menentukan pemenang melalui adu penalti.
Sumber: https://znews.vn/bi-quyet-tay-ao-cua-hampton-giup-anh-dang-quang-euro-2025-post1572139.html
Komentar (0)