Dalam sambutannya, Sekretaris Komite Partai Kota Ho Chi Minh, Tran Luu Quang, mengungkapkan kegembiraannya atas kunjungan tersebut, seraya menegaskan bahwa hubungan istimewa antara Vietnam dan Kuba selama 65 tahun terakhir selalu kuat, menjadi simbol solidaritas internasional yang murni dan setia. Ia menekankan bahwa rakyat Vietnam, termasuk Kota Ho Chi Minh, selalu mengingat kata-kata abadi mendiang Presiden Fidel Castro: "Demi Vietnam, Kuba rela mengorbankan darahnya."
Bapak Tran Luu Quang menyampaikan bahwa kesulitan yang dihadapi Kuba mengingatkan kita pada masa yang dihadapi Vietnam lebih dari 40 tahun yang lalu. "Dulu kami mengkhawatirkan hal ini, tetapi kami telah meraih keberhasilan awal dengan argumen bahwa jalan menuju sosialisme hanya bermakna ketika kehidupan masyarakat semakin membaik," tegas Sekretaris Komite Partai Kota Ho Chi Minh.
Para pemimpin Kota Ho Chi Minh menyatakan bahwa Kuba telah memiliki orientasi yang tepat dalam pembangunan sosial -ekonomi, terutama berfokus pada pangan dan energi. Kota Ho Chi Minh siap berbagi pengalaman agar Kuba dapat secara proaktif memproduksi beras unggul.
Mengenai daya tarik investasi, Sekretaris Tran Luu Quang mengatakan bahwa untuk meningkatkan efisiensi, Kuba perlu terus memperluas kondisi dan kebijakan untuk menarik lebih banyak investor, pertama-tama mendukung bisnis yang saat ini beroperasi untuk mencapai keberhasilan dan pembangunan berkelanjutan.
Bapak Tran Luu Quang menegaskan: "Kota Ho Chi Minh berkomitmen untuk berpartisipasi aktif dalam mempromosikan kerja sama dengan Kuba, termasuk sektor investasi di masa mendatang."
Pada pertemuan tersebut, Presiden Majelis Nasional Kuba, Esteban Lazo Hernandez, mengucapkan terima kasih kepada para pemimpin Kota Ho Chi Minh atas pengalaman berharga yang mereka bagikan dalam membangun dan mengembangkan negara, menjadikan Kota Ho Chi Minh sebagai lokomotif ekonomi. Mengungkapkan kegembiraannya atas pencapaian Vietnam dalam pembangunan ekonomi, sosial, dan hubungan luar negeri, Bapak Esteban Lazo Hernandez menegaskan bahwa hal ini merupakan sumber dorongan yang besar bagi perjuangan revolusioner Kuba.
Presiden Majelis Nasional Kuba menyampaikan informasi mengenai kesulitan yang dihadapi saat ini, namun menekankan kebijakan yang diterapkan Kuba untuk menstabilkan dan meningkatkan taraf hidup rakyat, sekaligus sangat menghargai pembelajaran dari pengalaman Vietnam, terutama proses renovasi. Beliau juga sangat mengapresiasi resolusi dan rancangan undang-undang yang dikeluarkan oleh Partai dan Majelis Nasional Vietnam, dengan mengatakan bahwa hal-hal tersebut merupakan pelajaran berharga bagi Kuba untuk diterapkan dalam praktik.
Presiden Majelis Nasional Kuba berharap bahwa bisnis Vietnam, terutama yang berada di Kota Ho Chi Minh, akan terus memperluas kerja sama di bidang ekonomi, pendidikan, bioteknologi, perawatan kesehatan, dan energi terbarukan.
Pada kesempatan ini, Bapak Esteban Lazo Hernandez mengucapkan terima kasih kepada Partai, Negara, dan rakyat Vietnam atas peluncuran program "65 Tahun Persahabatan Vietnam-Kuba" pada tahun 2025, dan menegaskan bahwa program ini merupakan tindakan mulia untuk membantu rakyat Kuba mengatasi kesulitan dan bencana alam.
Sumber: https://ttbc-hcm.gov.vn/bi-thu-thanh-uy-tp-hcm-tran-luu-quang-hoi-kien-chu-tich-quoc-hoi-cuba-1019687.html
Komentar (0)