Pembaruan terbaru untuk Windows 11 telah menyebabkan masalah langka yang menyebabkan printer USB mencetak tulisan tidak jelas. Microsoft telah mengakui masalah ini dan menyediakan solusi sementara bagi pengguna.
Microsoft menunjukkan cara memperbaiki kesalahan printer 'kacau' di Windows
Secara spesifik, pembaruan KB5050092, yang dirilis pada akhir Januari 2025, memengaruhi serangkaian printer yang mendukung dua mode pencetakan, termasuk USB dan IPP (Internet Printing Protocol) via USB. Saat pengguna mencoba mencetak atau menyalakan printer, perangkat secara otomatis mencetak karakter acak, perintah jaringan, dan karakter yang tidak dikenal, yang sering kali dimulai dengan header "POST /ipp/print HTTP/1.1".
Banyak komputer Windows setelah pembaruan mengalami masalah dalam mencetak konten aneh
Menurut Microsoft, masalah ini terjadi ketika driver printer yang terinstal di perangkat Windows dan manajer cetak mengirimkan pesan protokol IPP ke printer. Bug ini memengaruhi Windows 11 versi 23H2 dan 22H2.
Untuk mengatasi masalah ini sementara, Microsoft telah menyediakan patch dalam bentuk Kebijakan Grup, yang memungkinkan administrator TI dan sistem untuk menerapkan patch KIR. Langkah-langkah instalasi dan konfigurasi terperinci telah dipublikasikan oleh Microsoft di situs web mereka. Perlu diketahui bahwa solusi ini hanya bersifat sementara dan akan menonaktifkan perubahan yang menyebabkan masalah pencetakan.
Bagaimana cara melakukannya
- Untuk Windows 11 23H2 dan 22H2: unduh patch di tinyurl.com/sualoimayin11 .
- Untuk Windows 10 22H2: unduh patch di tinyurl.com/sualoimayin10 .
- Setelah mengunduh berkas patch, ganti nama berkas dan tambahkan ekstensi .msi di akhir namanya. Kemudian, jalankan instalasinya.
Tambahkan ekstensi .msi dan jalankan instalasi patch pada Windows 10
- Berikutnya, mulai Kebijakan Grup (gpedit.msc), buka Konfigurasi Komputer > Template Administratif > buka folder yang berisi [nama patch yang baru saja diinstal].
- Klik kanan pada nama kebijakan, pilih Edit > pilih Nonaktifkan > klik OK.
- Mulai ulang komputer Anda untuk menerapkan perubahan.
Nonaktifkan Kebijakan yang baru diinstal
Microsoft juga berjanji akan menyediakan perbaikan final dalam pembaruan Windows mendatang. Pengguna dapat memantau perkembangan perbaikan di dasbor status Windows Microsoft.
Sambil menunggu pembaruan resmi, pengguna yang terdampak sebaiknya menggunakan solusi sementara Microsoft agar dapat terus menggunakan printer. Sementara itu, disarankan untuk memperbarui Windows secara berkala guna memastikan perbaikan bug dan peningkatan keamanan.
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/cach-khac-phuc-loi-may-in-tu-in-noi-dung-la-tren-windows-18525031309475149.htm
Komentar (0)