Pegawai negeri sipil, pegawai negeri sipil, dan pekerja diberikan 5 hari libur berturut-turut mulai 27 April hingga 1 Mei dan akan bekerja sebagai hari kompensasi pada 4 Mei.
Peringatan kematian Raja Hung 2024 jatuh pada tanggal 1 Maret hingga 10 Maret kalender lunar. |
Usulan untuk menukar 5 hari libur berturut-turut pada tanggal 30 April |
Menurut berita resmi yang dikeluarkan oleh Kantor Pemerintah pada tanggal 12 April, Perdana Menteri Pham Minh Chinh menyetujui usulan Kementerian Tenaga Kerja, Penyandang Disabilitas Perang dan Urusan Sosial dalam Berita Resmi No. 15111/LĐTBXH-CATLĐ tanggal 11 April 2024 tentang usulan untuk menukar hari kerja pada kesempatan libur 30 April - 1 Mei 2024.
Libur tahun ini yang jatuh tempo pada 30 April - 1 Mei berlangsung selama 5 hari dan akan dibayarkan pada 4 Mei. (Foto: Molisa) |
Perdana Menteri meminta agar instansi dan unit pelaksana jadwal libur 30 April - 1 Mei harus menata departemen kerja secara wajar agar dapat menangani pekerjaan yang berkesinambungan, menjamin pelayanan yang baik kepada organisasi dan masyarakat, di antaranya memperhatikan penugasan kader dan pegawai negeri sipil untuk bertugas menangani pekerjaan yang bersifat mendadak dan tidak terduga yang mungkin terjadi.
Perdana Menteri memberi wewenang kepada Menteri Tenaga Kerja, Penyandang Disabilitas Perang, dan Urusan Sosial untuk mengumumkan pertukaran dan hari libur Hari Kemenangan pada tanggal 30 April dan Hari Buruh Internasional pada tanggal 1 Mei kepada lembaga, unit, bisnis, dan karyawan.
Khususnya, hari kerja akan diubah dari 29 April menjadi 4 Mei, tepat setelah libur. Dengan perubahan ini, pegawai negeri sipil dan pegawai negeri sipil akan mendapatkan 5 hari libur berturut-turut, mulai 27 April hingga 1 Mei.
Jadwal libur di atas berlaku bagi pegawai negeri sipil dan pegawai negeri sipil, namun Kementerian Tenaga Kerja, Prajurit Disabilitas Perang dan Sosial juga menghimbau para pengusaha untuk menerapkan waktu libur Hari Kemenangan pada 30 April dan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024 bagi pegawai sebagaimana yang ditetapkan bagi pegawai negeri sipil dan pegawai negeri sipil, namun memastikan penerapan penuh rezim bagi pegawai sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, dan mendorong kesepakatan yang lebih menguntungkan bagi pegawai.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)