Karena sifat pekerjaannya, penulis Thi Quoc Duy (dari provinsi Tay Ninh) telah melakukan perjalanan ke 41 negara dan wilayah selama 22 tahun sebagai pemandu wisata . Buku "Worn-Out Shoes" lahir sebagai refleksi diri yang tulus dari seorang profesional, berfungsi sebagai catatan perjalanan dan pesan kepada generasi muda pemandu wisata yang sedang dalam perjalanan menemukan identitas mereka sendiri.
Menurut penulisnya, "The Worn-Out Shoes " hanyalah menceritakan kisah-kisah pahit manis yang terkumpul dalam perjalanan karier yang dimulai dengan hasrat murni. Karya ini tidak berfokus pada wawasan filosofis, melainkan mengisahkan tentang seorang pemandu wisata dan bagaimana orang-orang berkembang setelah setiap perjalanan.

Seperti buku perjalanan lainnya, penulis mendedikasikan banyak halaman untuk mendokumentasikan keindahan negeri-negeri yang telah dikunjunginya. Karya ini membuka dimensi yang penuh resonansi emosional: dari pagi hari di sawah bertingkat Tú Lệ (Vietnam), hingga pemandangan megah bendera merah dengan bintang kuning di Pulau Bé (Vietnam), kemudian perjalanan panjang untuk menyaksikan matahari terbenam yang menaungi dinding batu kuno Koloseum (Italia), atau mendengarkan suara tapak kuda yang berirama di jalanan Bagan (Myanmar) yang tenang. Pembaca juga mengikuti penulis melalui pengalaman unik: lompatan bungee sekali seumur hidup di Nepal, mengagumi Cape Town (Afrika Selatan) dari ketinggian, menyeberangi air terjun di Sri Lanka, menjelajahi Pegunungan Api (China) - tempat yang tampaknya hanya ada dalam legenda...
Selain itu, "Worn-Out Shoes" juga merupakan panduan karier yang dinamis, membantu kaum muda yang bercita-cita berkarir di bidang pariwisata untuk lebih memahami tentang kegembiraan, tantangan, dan nilai dari profesi tersebut. Penulis menulis seperti seorang kakak laki-laki, berbagi rahasia dan filosofi yang dianggapnya sebagai prinsip panduannya: "Anda perlu mencintai tempat yang Anda kunjungi; karena hanya ketika Anda benar-benar peduli dengan destinasi tersebut, Anda dapat menyampaikan informasi secara emosional dan menyentuh hati para wisatawan."
Yang menarik, di antara rahasia kesuksesan profesionalnya, penulis Thi Quoc Duy menyebutkan kebiasaan membaca sebagai elemen penting. Menurut penulis, membaca telah memberinya pengetahuan yang luas, yang mengarah pada pemahaman yang lebih dalam tentang dunia di sekitarnya dan meningkatkan kemampuan berpikirnya. Kosakata yang kaya yang diperoleh dari membaca telah meningkatkan kemampuannya untuk mengekspresikan diri dan berkomunikasi secara profesional. Kebiasaan membaca juga membantunya mengendalikan emosi dengan lebih baik, menjadi lebih sabar, dan tetap tenang dalam berbagai situasi.
"Bagi sebagian orang, membaca mungkin hanya untuk hiburan, tetapi bagi pemandu wisata, membaca adalah persyaratan wajib karena Anda membutuhkan dasar pengetahuan yang kuat dan kosakata yang kaya untuk melakukan pekerjaan Anda dengan lebih baik. Buku-buku tentang keterampilan hidup juga membantu Anda memahami psikologi, bagaimana berperilaku, dan membantu Anda melihat berbagai hal secara lebih menyeluruh dan komprehensif, sehingga Anda dapat hidup dengan lebih ramah, rendah hati, dan penuh kasih sayang," ungkap penulis Thi Quoc Duy.
Pada pukul 09.00 pagi tanggal 1 November, di Garden in the City - Thao Dien (34, Jalan 11, Kelurahan An Khanh, Kota Ho Chi Minh), penulis Thi Quoc Duy akan mengadakan pertemuan dan interaksi dengan para pembaca untuk merayakan peluncuran bukunya "Worn-Out Shoes" .
Sumber: https://www.sggp.org.vn/doc-ngang-thien-ly-บน-doi-giay-mon-got-post820624.html






Komentar (0)