Orang Vietnam yang tinggal di luar negeri mengirimkan uang kepada kerabat dan keluarga yang tinggal di negara tersebut. Apakah ini sekadar uang, atau ada makna yang lebih besar?
Yang paling jelas, remitansi meningkatkan pasokan mata uang asing dan menstabilkan nilai tukar. Namun, lebih dari itu, remitansi berkontribusi signifikan dalam mendorong permintaan dan investasi. Dari sana, perekonomian seluruh negeri dan Kota Ho Chi Minh akan berkembang lebih baik. Dibandingkan tahun 2018, jumlah remitansi pada tahun 2024 meningkat dua kali lipat. Hal ini menunjukkan bahwa kepercayaan warga Vietnam di luar negeri terhadap kebijakan domestik semakin dalam.
- Apa perbedaan mendasar antara remitansi dan FDI?
Para pakar keuangan mengatakan FDI sangat bergantung pada kebijakan preferensial. Ketika ada banyak insentif, investor asing akan menanamkan modal. Ketika mereka melihat tawaran yang lebih baik di tempat lain, mereka akan menarik modal mereka. Sementara itu, remitansi merupakan sumber dana pribadi yang ditransfer kembali ke negara asal secara teratur dan stabil.
- Selain tujuan membantu saudara atau membeli properti, apakah remitansi mempunyai potensi lain?
Selama bertahun-tahun, tenaga kerja yang diekspor juga berkontribusi signifikan terhadap arus remitansi. Uang yang ditransfer kembali juga masuk ke obligasi, saham, pembukaan usaha, dll. Dengan menciptakan lapangan kerja yang berkelanjutan, remitansi akan menjadi arus yang lebih kuat.
Sumber: https://www.sggp.org.vn/dong-chay-manh-hon-post811818.html
Komentar (0)