Sebelumnya, rumah sakit tersebut baru saja menerapkan teknologi NIRS-IVUS baru untuk menilai kondisi aterosklerosis koroner dan menganalisis komposisi plak aterosklerotik pada pasien berusia 46 tahun. Ini adalah teknologi canggih pertama sejenisnya di Vietnam, yang menawarkan harapan baru dalam deteksi dan pengobatan penyakit kardiovaskular berbahaya.
Menurut Dr. Tran Duc Trung, seorang spesialis Kardiologi Intervensional di Pusat Medis Universitas Ho Chi Minh City, teknologi NIRS-IVUS memainkan peran penting dalam mendeteksi lesi yang tidak terlihat oleh mata telanjang: "Sistem NIRS-IVUS menggunakan spektroskopi inframerah dekat, memancarkan sinar inframerah jauh untuk mengidentifikasi lesi dengan kepadatan lipid tinggi, sehingga dapat memilih strategi pengobatan yang tepat untuk setiap kasus tertentu."
Teknologi ini akan menilai tingkat kerusakan di dalam plak aterosklerotik, membantu dokter memilih perangkat intervensi optimal seperti stent atau balon untuk mencapai hasil terbaik dalam intervensi koroner.
Dr. Tran Duc Trung, seorang pemegang gelar Master, menekankan bahwa teknologi ini berpotensi mendeteksi plak aterosklerotik pada tahap awal, yang menimbulkan risiko infark miokard dan membantu dokter mengidentifikasi plak yang memerlukan intervensi. Meskipun plak ini mungkin tidak menyebabkan penyumbatan arteri koroner, namun tetap menimbulkan risiko tinggi.
"Manfaat terpenting dari sistem NIRS adalah membantu kita memeriksa plak aterosklerotik yang mungkin tampak sempit tetapi sebenarnya memiliki kadar lipid yang tinggi. Berkat ini, kita dapat mendeteksi plak yang rentan, melakukan intervensi dini, dan membantu pasien menghindari risiko infark miokard di kemudian hari," ujar Doktor Tran Duc Trung, Magister Sains.
Teknologi NIRS-IVUS tidak hanya mendukung diagnosis dan pengobatan, tetapi juga membuka banyak jalan penelitian penting di bidang kardiologi. Data yang diperoleh dari teknologi ini akan berkontribusi pada pengembangan rekomendasi baru, meningkatkan efektivitas pengobatan dan intervensi kardiovaskular, sehingga memberikan manfaat yang lebih besar bagi pasien.
Sumber: https://nhandan.vn/dot-pha-trong-chan-doan-va-dieu-tri-cac-benh-tim-mach-nguy-hiem-post869587.html






Komentar (0)