Uni Eropa selidiki antidumping gulungan baja canai dingin

Departemen Perdagangan, Kementerian Perindustrian dan Perdagangan, hari ini mengatakan bahwa Uni Eropa (UE) memulai penyelidikan antidumping terhadap produk gulungan baja canai dingin.

Komisi Eropa (EC) telah mengeluarkan pemberitahuan yang memulai penyelidikan anti-dumping terhadap beberapa produk gulungan baja canai dingin yang diimpor ke Uni Eropa dari India, Jepang, Taiwan (Tiongkok), Turki, dan Vietnam. Pemohonnya adalah Asosiasi Baja Eropa (EUROFER).

Barang yang diselidiki adalah gulungan baja canai dingin (tidak termasuk baja tahan karat, baja galvanis, dan baja berlapis warna). Periode penyelidikan antidumping adalah dari 1 Juli 2024 hingga 30 Juni 2025. Periode penyelidikan kerugian adalah dari 1 Januari 2022 hingga 30 Juni 2025.

Penyelidikan harus diselesaikan dalam jangka waktu 1 tahun dan dapat diperpanjang tetapi tidak lebih dari 14 bulan sejak tanggal dikeluarkannya pemberitahuan dimulainya penyelidikan.

Dalam pemberitahuan inisiasi, EC memberikan rincian mengenai pihak yang meminta, barang yang sedang diselidiki, dugaan dumping, kerugian dan hubungan sebab akibat, dugaan intervensi terhadap harga bahan baku, prosedur penyelidikan dan batas waktu terkait, ketentuan tentang hak dan kewajiban pihak-pihak yang terlibat, dan petunjuk tentang prosedur pengunggahan dan pengiriman dokumen pada sistem elektronik TRON milik EC.

Departemen Pertahanan Perdagangan menyarankan agar Asosiasi Baja Vietnam dan perusahaan yang memproduksi dan mengekspor barang yang diselidiki mempelajari dengan saksama informasi dan dokumen terlampir, bekerja sama secara penuh dan komprehensif dengan EC untuk memberikan informasi dan dokumen sesuai dengan format dan batas waktu yang ditentukan, dan secara teratur berkoordinasi dan memberikan informasi untuk menerima dukungan tepat waktu dari Departemen Pertahanan Perdagangan.

Sumber: https://hanoimoi.vn/eu-dieu-tra-chong-ban-pha-gia-thep-cuon-can-nguoi-716653.html