Secara spesifik, hingga pukul 08.50 WIB, DOJI Gold and Gemstone Group mencatat harga emas SJC pada level 76,98 - 78,98 juta VND/tael (beli - jual), turun 700.000 VND/tael untuk pembelian dan mempertahankan harga yang sama untuk penjualan dibandingkan dengan harga penutupan kemarin.
Saigon Jewelry Company (SJC) mencatat harga emas SJC pada 76,98-78,98 juta VND/tael (beli - jual), turun 500 ribu VND/tael untuk beli dan tidak berubah untuk jual dibandingkan penutupan sesi kemarin.
Bapak Dao Xuan Tuan, Direktur Departemen Pengelolaan Valuta Asing (Bank Negara) mengatakan bahwa penyempitan kesenjangan antara harga jual emas batangan SJC domestik dan internasional kemungkinan akan menyebabkan penurunan lebih lanjut pada harga jual emas bank umum milik negara dan SJC di waktu mendatang.
Oleh karena itu, Bapak Dao Xuan Tuan menganjurkan agar masyarakat lebih berhati-hati saat membeli emas mengingat harga emas dunia saat ini sedang bergejolak.
Dalam dua hari terakhir, empat bank umum milik negara dan Saigon Jewelry Company (SJC) telah menjual emas batangan SJC secara langsung kepada publik berdasarkan rencana baru Bank Negara. Tujuan dari rencana ini adalah untuk mempersempit dan mengendalikan selisih harga emas batangan SJC domestik dan internasional pada tingkat yang wajar. Rencana ini awalnya mendapat perhatian dan sambutan positif dari publik.
Menurut Ibu Le Thuy Hang, Direktur Jenderal SJC, saat ini, pembeli emas harus mempertimbangkan dan memilih kapan harus membeli dan menjual untuk menghindari kerugian dan risiko karena fluktuasi harga emas tidak selalu konstan tetapi hanya terjadi dalam jangka pendek.
Penurunan harga emas batangan SJC yang terus menerus pasca penjualan langsung Bank Negara beberapa waktu lalu, dinilai para analis membawa selisih antara harga emas dalam negeri dengan harga emas internasional yang dikonversi ke tingkat wajar, sesuai dengan tujuan Bank Negara melakukan intervensi penjualan emas.
Sebelumnya, di pasar dunia, harga emas anjlok lebih dari 1% pada sesi 4 Juni, saat USD stabil menjelang pengumuman data ketenagakerjaan AS akhir pekan ini, yang menjadi dasar bagi Bank Sentral AS (The Fed) untuk mengambil keputusan terkait suku bunga.
Harga emas spot turun 0,9% menjadi $2.329,1 per ons pada pukul 01.18 tanggal 5 Juni (waktu Vietnam). Harga emas berjangka ditutup turun 0,9% menjadi $2.347,4 per ons.
Harga emas membalikkan keuntungan setelah pulih pada sesi sebelumnya, karena data manufaktur AS yang lemah.
Indeks dolar stabil, membuat emas lebih mahal bagi pembeli yang menggunakan mata uang lain, setelah jatuh ke titik terendah sejak pertengahan April 2024.
Sumber









Komentar (0)