Inspeksi kendaraan merupakan prosedur penting untuk memastikan keselamatan teknis dan perlindungan lingkungan bagi kendaraan yang terlibat dalam lalu lintas. Berikut adalah petunjuk terperinci mengenai dokumen dan prosedur yang diperlukan saat melakukan inspeksi kendaraan.
Ilustrasi.
1. Dokumen yang diperlukan untuk registrasi mobil
Saat mendaftarkan mobil, pemilik mobil wajib melaporkan informasi dan menyiapkan dokumen sesuai peraturan. Berkas ini dibuat, kecuali untuk pendaftaran pertama, untuk menerbitkan Sertifikat Inspeksi dan Stiker Inspeksi dengan masa berlaku 15 hari. Berikut rinciannya:
- Registrasi kendaraan: Pemilik kendaraan wajib menunjukkan STNK asli yang diterbitkan oleh instansi pemerintah, atau tanda terima asli penyimpanan STNK asli jika kendaraan digadaikan di bank (dilampirkan dengan salinan STNK). Jika kendaraan merupakan sewa pembiayaan, salinan yang dilegalisasi oleh lembaga leasing wajib dilampirkan.
- Sertifikat pemeriksaan mutu pabrik: Berlaku untuk kendaraan bermotor yang diproduksi dan dirakit di dalam negeri, kecuali kendaraan yang dilikuidasi.
- Sertifikat mutu renovasi: Untuk kendaraan bermotor yang direnovasi, perlu menyerahkan Sertifikat asli keselamatan teknis dan mutu perlindungan lingkungan setelah renovasi.
- Salinan nomor rangka dan nomor mesin: Berlaku untuk kendaraan bermotor yang dikecualikan dari pemeriksaan sesuai ketentuan dalam Surat Edaran 16/2021/TT-BGTVT.
Selain itu, pemilik kendaraan perlu menyatakan informasi sesuai dengan Lampiran I yang dikeluarkan dengan Surat Edaran 16/2021/TT-BGTVT.
Saat membawa kendaraan Anda ke unit inspeksi, Anda perlu membawa dokumen-dokumen berikut:
- Registrasi kendaraan (asli atau tanda terima).
- Informasi tentang sistem pemantauan perjalanan dan kamera (jika kendaraan perlu dipasang).
- Pernyataan usaha pengangkutan (jika ada) sesuai formulir pada Lampiran I yang diterbitkan bersama Surat Edaran 16/2021/TT-BGTVT.
Peraturan tersebut secara jelas tercantum dalam Pasal 6 Surat Edaran Nomor 16/2021/TT-BGTVT yang telah diubah dan ditambah dalam Surat Edaran Nomor 2/2023/TT-BGTVT dan Surat Edaran Nomor 08/2023/TT-BGTVT.
2. Lokasi dan prosedur pemeriksaan kendaraan
Tempat pelaksanaan
Pemilik kendaraan dapat membuat profil dan memeriksanya di unit inspeksi mana pun di seluruh negeri. Penambahan atau perubahan profil kendaraan juga dapat dilakukan di unit-unit ini.
Proses inspeksi
Kendaraan bermotor wajib diperiksa di jalur pemeriksaan di unit pemeriksaan. Namun, ada beberapa kasus di mana pemeriksaan dikecualikan atau dilakukan di luar jalur pemeriksaan, antara lain:
- Pengecualian dari pemeriksaan pertama: Untuk kendaraan yang baru diproduksi, belum pernah dipakai, yang dikecualikan dari pemeriksaan sesuai dengan Surat Edaran 16/2021/TT-BGTVT.
- Kendaraan berukuran besar dan kelebihan muatan: Kendaraan bermotor berukuran besar dan kelebihan muatan atau kendaraan yang tidak dapat memasuki jalur pemeriksaan akan diperiksa kinerja dan efisiensi pengeremannya di luar jalur pemeriksaan, atau diperiksa di luar unit pemeriksaan jika perlu.
- Kendaraan yang tidak dapat dipindahkan ke unit inspeksi: Beberapa kasus khusus seperti kendaraan yang beroperasi di kepulauan, kendaraan yang bertugas menjaga keamanan nasional, atau melaksanakan tugas mendesak (pencegahan bencana alam dan epidemi) dapat diperiksa di luar unit inspeksi.
Pengecualian dari inspeksi pertama untuk kendaraan baru
Kendaraan bermotor yang belum pernah digunakan, memiliki Sertifikat Inspeksi Mutu Pabrik atau Sertifikat Keselamatan Teknis dan Perlindungan Lingkungan, dan memiliki tahun pembuatan dalam 2 tahun sejak tahun pengajuan, akan dibebaskan dari pemeriksaan pertama. Hal ini berlaku dengan syarat kendaraan memiliki berkas yang lengkap dan sah sesuai ketentuan.
Ketentuan mengenai pengecualian pemeriksaan dan lokasi pemeriksaan diatur dalam Pasal 5 Surat Edaran Nomor 16/2021/TT-BGTVT, sebagaimana diubah dengan Surat Edaran Nomor 2/2023/TT-BGTVT.
Agar proses pemeriksaan berjalan lancar, pemilik kendaraan perlu menyiapkan semua dokumen yang diperlukan dan memahami peraturan terkait prosedur dan lokasi. Peraturan ini membantu meningkatkan keselamatan teknis dan perlindungan lingkungan bagi kendaraan bermotor saat berkendara.
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/giay-to-can-thiet-va-quy-trinh-thuc-hien-khi-di-dang-kiem-o-to-post311982.html
Komentar (0)