Pada siang hari tanggal 31 Agustus, Bapak Cao Ky Vi, Wakil Ketua Komite Rakyat Komune Son Kim 2 (Provinsi Ha Tinh ) mengatakan bahwa hujan telah berhenti dan wilayah tersebut kering, dan beberapa rute lalu lintas dan jembatan yang sebelumnya terendam banjir kini telah surut.
Setelah air surut, pemerintah setempat dan masyarakat segera membersihkan lumpur dan sampah, guna memastikan lalu lintas berjalan lancar.

Setelah banjir, di komune tersebut, beberapa daerah perkebunan teh industri milik warga di Duong Dau, Duong Cua, Duong Giang (Desa Tien Phong), dekat sungai Ngan Pho terkena dampak tanah longsor, banyak pohon teh hanyut.

Selain itu, sekitar 20 hektar pohon teh industri juga tertutup lumut dan lumpur, yang berisiko mengurangi produktivitas dan hasil di akhir musim panen.

Di beberapa jalan antardesa dan antarkomune, permukaan jalan terkikis dan terkelupas. Khususnya di jalan utama komune, dari jembatan Truc Vac hingga jembatan Dai Kim (Desa Quyet Thang, komune Son Kim 2), sekitar 20-30 m³ batu, tanah, dan pepohonan dari lereng bukit yang tinggi terkikis dan tumpah ke jalan.

Pada siang hari yang sama, Tn. Phan Tien Hung, Ketua Komite Rakyat kecamatan Son Tien (provinsi Ha Tinh) mengatakan bahwa hujan telah berhenti di daerah tersebut, permukaan air pada dasarnya telah stabil dan diperkirakan akan surut.
Saat ini, tidak ada rumah tangga di wilayah tersebut yang terendam banjir, tetapi beberapa jalan antar desa di daerah dataran rendah masih terendam banjir. Kedalaman jalan yang terendam banjir sekitar 40-50 cm, sehingga menyebabkan kesulitan perjalanan dan potensi risiko keselamatan.

Menghadapi situasi tersebut, pemerintah daerah telah mengerahkan pasukan fungsional dan desa untuk mengerahkan solusi guna menjamin keselamatan masyarakat, terutama di wilayah rawan.
Saat ini, wilayah Son Tien memiliki sekitar 151 hektar tanaman padi musim panas-gugur yang terendam banjir, dan berisiko mengalami kerusakan parah.

Ketua Komite Rakyat Komune Mai Hoa (Provinsi Ha Tinh) Pham Ngoc Tao mengatakan bahwa di komune tersebut, terjadi beberapa tanah longsor di lereng bukit, yang menyebabkan sejumlah besar batu dan tanah mengalir ke kebun dan kandang ternak warga, tetapi tidak memengaruhi orang atau rumah.
Beberapa jalan di lereng bukit terkikis, bebatuan dan tanah tumpah ke jalan raya, sehingga menghambat lalu lintas.

>> Beberapa gambar setelah banjir di kecamatan Son Kim 2 dan Son Tien:







Sumber: https://www.sggp.org.vn/ha-tinh-sat-lo-doi-nui-dat-trong-che-post811069.html
Komentar (0)