"Secara profesional, saya tidak bisa menghentikan Pak Shin Tae-yong jika beliau memang berniat mengundurkan diri. Saya profesional, jadi saya berpegang pada prinsip-prinsip itu," ujar Presiden PSSI Erick Thohir dalam wawancara dengan Bolatimes pada 30 Januari, menyusul rumor bahwa pelatih Shin Tae-yong telah menerima tawaran dari tim lain hampir seminggu yang lalu.
Ketua Umum PSSI, Pak Erick Thohir (kiri)
Bolatimes mengungkapkan: "Ada kemungkinan pelatih Shin Tae-yong telah menerima tawaran untuk memimpin tim Tiongkok. Tim ini baru saja gagal total di Piala Asia 2023 dan berencana untuk berganti pelatih. Sebelumnya, pelatih Shin Tae-yong mengaku sempat berniat untuk memimpin tim Tiongkok, tetapi kemudian menolak dan pindah ke Indonesia."
Selain itu, ada dua tim lain yang mungkin sedang bernegosiasi untuk mengundang pelatih Shin Tae-yong, tim Korea karena penggemar mereka tidak menyukai pelatih Jurgen Klinsmann, dan tim UEA ingin mengganti pelatih Paulo Bento karena mereka baru saja kalah dari Tajikistan.
Di Sports Kyunghyang (Korea) pada 30 Januari, pelatih Shin Tae-yong mengatakan: "Saya menerima tawaran itu sekitar seminggu yang lalu. Saya tidak akan memimpin tim di Asia Tenggara lagi. Masih ada diskusi tentang perpanjangan kontrak (dengan PSSI). Tentu saja, jika saya pergi lebih awal, saya harus membayar kompensasi. Namun untuk saat ini, saya masih menepati janji saya tentang kemungkinan perpanjangan kontrak dengan PSSI hingga Juni."
Pelatih Shin Tae-yong kemungkinan hengkang dari timnas Indonesia
Juni mendatang, kontrak pelatih Shin Tae-yong yang menangani timnas Indonesia dan tim U-23 akan berakhir.
Baru-baru ini, pers Indonesia mengungkapkan bahwa Presiden PSSI, Erick Thohir, telah menetapkan syarat tambahan untuk memperpanjang kontrak pelatih Shin Tae-yong hingga 2027. Artinya, pelatih ini harus terus membawa timnas U-23 Indonesia ke babak perempat final Piala Asia U-23 mulai pertengahan April, setelah itu kedua belah pihak akan melanjutkan negosiasi. Pelatih Shin Tae-yong hanya memenuhi satu syarat, yaitu membawa timnas Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia 2023, sehingga tantangannya masih ada di depan.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)