
Sebelumnya, pada sore hari tanggal 6 November, sebagian pintu air penahan pasang surut di bawah Jembatan Doi jebol. Kejadian ini bertepatan dengan pasang surut air laut.

Pada pukul 6:00 sore hari yang sama, saluran pembuangan yang rusak ditambah dengan pasang surut air laut menyebabkan air Sungai Saigon dengan cepat membanjiri daerah pemukiman di sekitarnya.

Segera setelah itu, pemerintah setempat mengerahkan lebih dari 40 orang dari militer , instansi dan unit terkait untuk berkoordinasi dengan Perusahaan Manajemen Layanan Irigasi Kota Ho Chi Minh untuk segera pergi ke lokasi kejadian guna memperkuat pintu air pasang yang jebol.


Pada pukul 19.00, pekerjaan pemulihan awal pada dasarnya terkendali. Pasukan terus bertugas sepanjang malam untuk menangani insiden tersebut.
Menurut wartawan Surat Kabar Saigon Giai Phong, penguatan dan perbaikan titik yang rusak masih terus dilakukan untuk menghadapi pasang surut berikutnya.

Seorang ketua Komite Rakyat Kelurahan An Phu Dong menambahkan bahwa pihaknya telah menyadari adanya retakan di salah satu bagian dinding pintu air pasang surut sejak awal. Oleh karena itu, ketika pintu air pasang surut jebol, pemerintah setempat secara proaktif berkoordinasi dengan unit pengelola untuk mengambil tindakan awal dengan memasang penghalang untuk membatasi masuknya air. Pihak setempat tidak mencatat kerusakan serius dalam insiden ini.
Sumber: https://www.sggp.org.vn/khan-truong-gia-co-cong-ngan-trieu-bi-vo-o-phuong-an-phu-dong-post822287.html






Komentar (0)