Presiden Tiongkok Xi Jinping mengadakan pembicaraan dengan Presiden Indonesia Prabowo Subianto di Beijing pada tanggal 9 November.
| Presiden Tiongkok Xi Jinping menyambut Presiden Indonesia Prabowo Subianto di Beijing pada 9 November. (Sumber: AP) |
Presiden Indonesia yang baru akan melakukan kunjungan resmi ke Tiongkok mulai tanggal 8 November. Ini merupakan lawatan luar negeri pertama Bapak Prabowo Subianto untuk meningkatkan posisi Jakarta di kancah internasional.
Upacara penyambutan resmi untuk Bapak Prabowo Subianto berlangsung di Balai Agung Rakyat di Beijing, tempat berlangsungnya pembicaraan bilateral di atas.
Meskipun merupakan mitra ekonomi yang penting, kedua negara memiliki perbedaan pendapat mengenai klaim kedaulatan di Laut Timur. Beijing berharap kunjungan ini akan membawa hubungan bilateral ke "tingkat yang lebih tinggi".
Dalam kunjungannya ke Tiongkok yang akan berlangsung hingga 10 November, Bapak Prabowo juga akan bertemu dengan Perdana Menteri Li Qiang dan Bapak Zhao Leji, tokoh nomor 3 dalam kepemimpinan Tiongkok.
Bapak Prabowo kemudian akan melakukan perjalanan ke Washington atas undangan Presiden AS Joe Biden, sebagai bagian dari tur yang juga akan membawanya ke Peru, Brasil, dan Inggris.
Bapak Prabowo Subianto dilantik sebagai Presiden Indonesia pada tanggal 20 Oktober, menggantikan Bapak Joko Widodo.
Presiden Subianto memenangkan pemilu bulan Maret, mengalahkan saingannya Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. Wakilnya adalah Gibran Rakabuming Raka, 37, putra sulung mantan Presiden Widodo.
"Saya berjanji akan melaksanakan tugas Presiden Indonesia sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, melindungi konstitusi, dan menegakkan hukum dan peraturan perundang-undangan setegas-tegasnya," ujar Presiden baru Prabowo Subianto saat membacakan sumpahnya di gedung DPR, Jakarta, pada pagi hari tanggal 20 Oktober.
[iklan_2]
Sumber: https://baoquocte.vn/lanh-dao-trung-quoc-indonesia-hoi-dam-tai-bac-kinh-293194.html






Komentar (0)