Saya menderita radang sendi, sering merasa nyeri, terutama saat cuaca dingin. Saya minum kopi setiap hari, terkadang setelah meminumnya nyerinya semakin parah. Apakah kopi memengaruhi penyakit ini? (Hoa Tien, Quang Ninh )
Membalas:
Kopi merupakan stimulan sistem saraf pusat yang meningkatkan kewaspadaan, daya ingat, konsentrasi, dan kinerja fisik... Jika tidak dicampur dengan gula atau susu, minuman ini rendah kalori dan menyediakan banyak nutrisi seperti polifenol (antioksidan), vitamin B2, B3, B5, mangan, kalium, dan magnesium. Oleh karena itu, jika dikonsumsi dalam jumlah sedang, kopi memberikan banyak manfaat kesehatan.
Bagi penderita radang sendi, kopi mempunyai kelebihan dan kekurangan, tergantung pada jenis radang sendi, jenis kopi yang dikonsumsi, dan jumlah yang dikonsumsi per hari.
Encok
Sebuah meta-analisis tahun 2016 di Korea Selatan terhadap lebih dari 175.000 orang menemukan bahwa mengonsumsi satu cangkir atau lebih kopi sehari dapat menurunkan kadar asam urat. Kadar asam urat darah yang tinggi, yang membentuk kristal garam urat dan mengendap di persendian, merupakan penyebab serangan asam urat akut. Studi tersebut mencatat efek positif bagi penderita asam urat, baik dari kopi berkafein maupun tanpa kafein.
Artritis reumatoid
Kopi mengandung antioksidan dan bahan aktif lainnya yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari peradangan dan kerusakan jaringan akibat radikal bebas. Radikal bebas berperan penting dalam perkembangan berbagai penyakit inflamasi, termasuk artritis reumatoid.
Secara teori, minum lebih banyak kopi dapat membantu mencegah artritis reumatoid atau mengurangi gejala artritis yang sudah ada, seperti nyeri sendi. Namun, hasil penelitian di dunia nyata masih belum jelas.
Beberapa penelitian tidak menemukan peningkatan hubungan antara kopi berkafein atau tanpa kafein dengan risiko terkena artritis reumatoid. Sebuah studi tahun 2019 yang dimuat dalam Journal of Clinical Rheumatology , yang melibatkan 76.850 perempuan, menemukan risiko artritis reumatoid yang lebih tinggi pada perempuan yang minum kopi tanpa kafein dibandingkan dengan perempuan yang minum kopi berkafein.
Studi lain di Inggris pada tahun 2020 menemukan bahwa konsumsi kopi dapat meningkatkan risiko terserang artritis reumatoid karena kaitannya dengan antibodi yang terbentuk sebagai respons terhadap penyakit tersebut.
Osteoartritis
Osteoartritis adalah jenis artritis yang terjadi akibat pengikisan tulang rawan sendi secara bertahap. Penuaan merupakan faktor risiko paling umum untuk osteoartritis.
Konsumsi kafein berdampak negatif pada tulang rawan dan perkembangan tulang, yang dapat meningkatkan risiko osteoartritis. Sebuah studi di Spanyol yang diterbitkan pada tahun 2020 merekomendasikan untuk menghindari atau membatasi asupan kafein guna mencegah osteoartritis.
Anda tidak menyebutkan jenis artritis yang Anda derita. Jika Anda sering mengalami nyeri sendi, nyeri tersebut berkepanjangan dan semakin parah, sehingga memengaruhi aktivitas dan gerakan sehari-hari Anda, sebaiknya segera periksakan ke dokter spesialis untuk mendapatkan diagnosis akurat penyebab dan pengobatan yang tepat waktu.
Para ahli kesehatan menyatakan bahwa asupan kafein harian yang aman adalah sekitar 400 mg, atau sekitar empat cangkir kopi berukuran 200 ml. Kafein membantu meningkatkan metabolisme, membantu penurunan berat badan, meningkatkan kewaspadaan, mengurangi kelelahan, mendukung aktivitas fisik saat berolahraga, dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Minum kopi terlalu banyak, dengan asupan kafein di atas 400 miligram per hari, dapat menyebabkan efek negatif seperti peningkatan detak jantung, rasa gelisah, sakit kepala, kelelahan, konsentrasi buruk, sulit tidur, dan masalah pencernaan. Kafein juga bertindak sebagai diuretik ringan, merangsang ekskresi garam dan air melalui urine, yang dapat menyebabkan dehidrasi ringan. Menambahkan krim, gula, atau pemanis lainnya ke dalam kopi meningkatkan risiko kesehatan. Misalnya, kalori dan gula ekstra dapat menyebabkan penambahan berat badan dan meningkatkan risiko diabetes.
MSc., MD., CK1 Dinh Pham Thi Thuy Van
Pusat Trauma Ortopedi
Rumah Sakit Umum Tam Anh, Kota Ho Chi Minh
| Pembaca mengajukan pertanyaan tentang penyakit muskuloskeletal di sini agar dokter menjawabnya |
[iklan_2]
Tautan sumber






Komentar (0)