Bapak Pham Thanh Tung - Kepala Badan Pengelola Pasar Vinh Long - mengatakan bahwa hingga pukul 11:00 tanggal 9 Februari (Malam Tahun Baru), konsumsi bunga krisan, marigold, mawar... relatif tinggi, bunga-bunga yang tersisa didiskon oleh para pedagang untuk diserahkan ke tempat penjualan.
Menurut Bapak Tung, daya beli mai, kumquat, dan bugenvil sangat rendah, hanya sekitar 40-50% yang dikonsumsi. Banyak pengecer di distrik Cho Lach, provinsi Ben Tre, menawarkan diskon besar-besaran untuk menjual habis sisa pohon.
Pedagang Nguyen Thi Y (lahir tahun 1956, di distrik Cho Lach, provinsi Ben Tre) mengatakan bahwa ia telah terlibat dalam budidaya dan penjualan tanaman hias untuk Tet selama lebih dari 20 tahun, tetapi belum pernah melihat tahun dengan daya beli selemah itu.
Ibu Y mengaku, setelah memprediksi situasi ini, tahun ini ia hanya membawa 70 pohon kumquat berumur 1 hingga 5 tahun. Mulai berjualan sejak 31 Januari (tanggal 21 kalender lunar), sudah 9 hari berlalu, tetapi hanya terjual hampir 40 pot. "Awalnya, pohon kumquat tingginya lebih dari 1 m, berdaun hijau subur, dan berbuah lebat, dijual seharga 500.000-600.000 VND. Sekarang, ketika pelanggan membeli setiap pot hanya seharga 200.000 VND, mereka masih geleng-geleng kepala," tambah Ibu Y.
Mengalami situasi "lesu" yang sama, Ibu Nam Hoa (di distrik Mang Thit) yang berjualan bugenvil mengatakan bahwa tahun ini, ia hanya membawa hampir 100 batang berbagai jenis ke pasar. Penurunan hampir 50% dibandingkan tahun 2023. "Konsumsi bugenvil tahun ini menurun drastis. Pelanggan datang untuk melihat, tidak menanyakan harga, lalu pergi," ujar Ibu Hoa.
Sambil mengikat pot bunga bugenvil ke pelana, Bapak Tran Cong Minh (di Kelurahan 4, Kota Vinh Long, Provinsi Vinh Long) bercerita bahwa pada tanggal 26 Tet, ia membeli 2 pot bunga bugenvil seharga 200.000 VND/pot. Hari ini, ketika ia pergi ke pasar, ia melihat bunga bugenvil sedang diskon 50%, jadi ia membeli lagi.
"Membeli pot bugenvil tambahan ini tidak hanya membantu penjual menjual semua barang dagangannya dan pulang lebih awal untuk berkumpul kembali dengan keluarganya, tetapi juga membantunya memiliki pot bugenvil lain yang sedang mekar indah untuk dipajang di rumahnya selama Tet," kata Tuan Minh.
"Pasar Bunga Musim Semi Giap Thin 2024 beroperasi hingga pukul 14.00 tanggal 9 Februari (30 Tet). Pada saat itu, Badan Pengelola Pasar, Kepolisian, dan TNI akan mengambil alih lokasi untuk menyelenggarakan pertunjukan seni dan kembang api untuk merayakan Malam Tahun Baru nanti," ujar Bapak Tung.
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)