Militer Rusia telah melancarkan serangkaian serangan pesawat nirawak dan rudal terhadap fasilitas militer Ukraina di garis belakang. Pada siang hari, ledakan terdengar di beberapa kota, termasuk Dnipro (Dnepropetrovsk) di Ukraina timur.
Rekaman video yang diambil oleh pesawat pengintai Rusia mengonfirmasi keberhasilan serangan di Dnipro. Serangan tersebut menargetkan pangkalan udara Aviatorskoe, yang menampung berbagai pesawat Ukraina. Warga setempat mengonfirmasi bahwa asap hitam terlihat mengepul dari pangkalan udara tersebut setelah serangan.
Bandara tersebut diserang oleh rudal Iskander-M Rusia. Serangan tersebut dikoordinasikan oleh drone pengintai Orlan-10.
Analisis rekaman video yang tersedia untuk umum mengonfirmasi bahwa rudal tersebut menghantam area parkir pesawat Yak-40 dan MiG-29 Angkatan Udara Ukraina. Kobaran api yang terlihat dalam video mengonfirmasi adanya ledakan bahan bakar atau amunisi dari pesawat tempur MiG-29.
Memburuknya pertahanan udara Ukraina telah memungkinkan militer Rusia menciptakan kondisi yang menguntungkan untuk serangan di garis belakang Ukraina, termasuk yang jauh dari garis depan. Drone pengintai Rusia tidak memiliki masalah dalam mengoordinasikan serangan presisi terhadap fasilitas-fasilitas penting yang strategis.
Dalam beberapa hari terakhir, tentara Rusia telah meningkatkan serangan udara terhadap peralatan dan posisi militer Ukraina. Di Slavyansk, tentara Rusia melancarkan serangan rudal dan bom yang dahsyat terhadap posisi militer Angkatan Bersenjata Ukraina.
Menurut AVP, militer Rusia telah menyerang terus menerus sepanjang hari. Di antara target yang diserang adalah Pabrik Pakan Ternak, yang telah diserang tiga kali. Menurut informasi yang tersedia untuk umum, serangan sebelumnya terhadap pabrik tersebut dilakukan dengan sistem roket peluncur ganda (MLRS) berat, kemungkinan HIMARS AS atau yang serupa.
Pangkalan Ukraina di Rybkhoz, yang menampung sistem rudal pertahanan udara S-300, juga diserang. Pasukan pertahanan udara Ukraina di wilayah tersebut telah tidak aktif selama 3-4 hari terakhir, yang dapat dibuktikan dari akurasi serangan Rusia.
Di wilayah desa Bylbasovka, yang terletak di sebelah barat Slavyansk, Rusia juga melancarkan serangan dengan tiga bom berat (FAB) di area stasiun kereta api. Sejak Jumat lalu, untuk memperkuat Bylbasovka, Angkatan Bersenjata Ukraina telah memindahkan sejumlah besar pasukan dari Cherkasy ke wilayah ini.
HOA AN (Menurut SF, AVP)
[iklan_2]
Sumber: https://www.nguoiduatin.vn/nga-tan-cong-can-cu-khong-quan-aviatorskoe-bang-ten-lua-iskander-m-a664883.html
Komentar (0)