Dalam upacara tersebut, Bapak Nguyen Tuong Lam, Sekretaris Persatuan Pemuda Pusat sekaligus Ketua Persatuan Pemuda Vietnam, mengatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, gerakan pemuda untuk berpartisipasi dalam perlindungan lingkungan telah berkembang pesat, menjadi titik terang dalam kiprah Persatuan Pemuda dan kegiatan kepemudaan. Program-program unggulan seperti "Untuk Vietnam yang Hijau", gerakan "Anti-Sampah Plastik", kampanye "Mari Bersihkan Laut", atau "Minggu Hijau" telah digulirkan secara luas, menciptakan pengaruh yang besar di seluruh masyarakat.
Menurut statistik, dalam 6 bulan pertama tahun 2025, pemuda di seluruh negeri telah menanam hampir 10 juta pohon baru; lebih dari 10 ribu kampanye "Minggu Hijau" diselenggarakan, dan hampir 20 ribu tim perlindungan lingkungan pemuda dibentuk. Puluhan ribu pelatihan lingkungan diselenggarakan, yang menarik ratusan ribu anggota serikat pekerja dan pemuda untuk hadir. Lebih dari 6 ribu inisiatif dan ide kreatif pemuda telah diimplementasikan, menghasilkan hasil nyata dalam perbaikan lingkungan hidup.
Gerakan ini tidak berhenti pada angka saja, namun turut andil dalam membentuk pola hidup hijau, menyebarluaskan kebiasaan "4R" (Refuse, Reduce, Reuse dan Recycle), mendorong pemilahan sampah sejak sumbernya, konsumsi berkelanjutan dan berperilaku bertanggung jawab terhadap alam.
Dalam rangka pencanangan "Minggu Hijau" secara nasional, Bapak Nguyen Tuong Lam mengusulkan agar 100% cabang Persatuan Pemuda di seluruh Indonesia secara serentak melaksanakan berbagai kegiatan untuk membersihkan lingkungan, menghilangkan titik-titik hitam polusi, memperbaiki lanskap, dan membangun ruang hidup yang hijau, bersih, dan indah di tengah masyarakat.
Basis-basis Persatuan Pemuda terus membangun dan meniru model-model yang efektif: Klasifikasi sampah di sumbernya, masyarakat bebas sampah plastik, jalan-jalan yang terang - hijau - bersih - indah, tempat penitipan anak muda dan jalan-jalan yang dipenuhi pepohonan; membangkitkan rasa tanggung jawab terhadap alam, terhadap masyarakat, terhadap generasi mendatang; memperkuat koordinasi antara organisasi-organisasi Persatuan Pemuda - Asosiasi dengan otoritas di semua tingkatan, sektor, bisnis dan organisasi internasional untuk memobilisasi sumber daya, mempromosikan kekuatan masyarakat secara terpadu dalam pekerjaan perlindungan lingkungan...
"Pemuda Vietnam seharusnya tidak hanya berhenti pada tugas-tugas sederhana, tetapi juga menjadi pelopor dalam penerapan sains , teknologi, dan transformasi digital untuk melindungi lingkungan. Setiap tindakan hari ini, mulai dari memungut sampah, menanam pohon, membersihkan kanal, hingga menciptakan solusi teknologi hijau, merupakan bukti nyata tanggung jawab pemuda terhadap generasi mendatang," tegas Bapak Nguyen Tuong Lam.
Bersamaan dengan upacara peluncuran hari ini di Kota Hue , Sekretariat Persatuan Pemuda Pusat meluncurkan serangkaian kegiatan untuk memberantas titik-titik hitam pencemaran lingkungan di seluruh negeri. Persatuan pemuda provinsi dan kota akan mendaftarkan dan mengorganisir penanggulangan titik-titik hitam pencemaran lingkungan yang ada di wilayah mereka.
Pada kesempatan ini, Panitia Penyelenggara memberikan 30 bingkisan kepada keluarga orang berprestasi dan 20 sepeda kepada siswa kurang mampu di kota Hue.
Sumber: https://baotintuc.vn/xa-hoi/ngay-chu-nhat-xanhtao-suc-lan-toa-lon-trong-xa-hoi-20250921112002944.htm
Komentar (0)