Menurut Digital Trends , para peneliti keamanan baru saja menemukan serangkaian aplikasi yang mengandung spyware yang diyakini berasal dari Korea Utara yang "bersembunyi" di Google Play Store. Meskipun tampak seperti utilitas sistem biasa, setelah diinstal, aplikasi tersebut dapat secara diam-diam mengumpulkan informasi pribadi Anda.
Banyak aplikasi spyware tersembunyi di Play Store.
FOTO: TANGKAPAN LAYAR DARI REKAM TERSEBUT
Aplikasi spyware tersebut bernama KoSpy.
Menurut laporan dari Lookout Threat Lab, lima aplikasi berbahaya berbahasa Korea ditemukan mengandung spyware KoSpy. Perangkat lunak ini diyakini berasal dari kelompok peretas ScarCruft atau APT37 dari Korea Utara.
Meskipun telah dihapus oleh Google, aplikasi-aplikasi ini tetap menimbulkan peringatan serius. Setelah terinstal, aplikasi-aplikasi ini dapat mengunduh plugin dan mengumpulkan informasi pengawasan termasuk pesan SMS, log panggilan, lokasi perangkat, file dan folder lokal, tangkapan layar, input keyboard, dan bahkan merekam audio atau mengambil foto dari kamera ponsel.
Yang perlu diperhatikan adalah aplikasi-aplikasi ini disamarkan dengan cerdik. Beberapa aplikasi berfungsi normal dengan antarmuka yang sederhana, sementara yang lain sama sekali tidak berfungsi dan hanya menampilkan jendela sistem palsu. Hal ini menyulitkan pengguna untuk mendeteksi anomali tersebut.
Insiden ini menjadi pengingat penting untuk berhati-hati saat mengunduh aplikasi dari Google Play. Selalu periksa sumber dan reputasi aplikasi sebelum menginstalnya. Jangan sembarangan memberikan akses ke aplikasi yang belum Anda yakini keamanannya.
Sumber: https://thanhnien.vn/nhieu-ung-dung-gian-diep-tra-tron-vao-google-play-185250313182706941.htm






Komentar (0)