Dari taman bermain bahasa asing, anak-anak dan remaja pedesaan dilatih dalam berbagai keterampilan, membuka pintu menuju pengetahuan baru untuk berintegrasi dengan percaya diri dengan teman-teman internasional.
Mencari bakat bahasa asing
Pada akhir Agustus, komune Phu Ninh menjadi ramai ketika kontes "Bintang Bahasa Asing 2025" pertama kali diadakan. Ini adalah taman bermain yang menciptakan kesempatan bagi anak-anak untuk merasakan, melatih keberanian mereka, dan membuka pintu integrasi langsung dari pedesaan.
Dalam kompetisi tersebut, banyak wajah muda naik ke panggung untuk pertama kalinya, menunjukkan kepercayaan diri dan semangat belajar mereka melalui kompetisi berbicara dalam tiga bahasa: Inggris, Mandarin, dan Vietnam. Banyak anak-anak yang memukau penonton ketika mereka dengan percaya diri mempresentasikan dalam dua bahasa, bahkan tiga bahasa, dengan lancar dan meyakinkan.
Di antara mereka, Nguyen Van Khai (11 tahun, komune Phu Ninh) adalah wajah paling cemerlang ketika ia memenangkan hadiah pertama kontes. Dengan pidatonya yang dewasa dan emosional, Khai meninggalkan kesan mendalam bagi para juri dan penonton.
Berbagi cerita setelah menang, Khai mengaku: "Awalnya saya sangat gugup, tetapi ketika menerima sorakan antusias, saya merasa lebih berdaya dan percaya diri. Saya berharap dapat mempelajari lebih banyak bahasa asing di masa mendatang untuk menjelajahi dunia dan memperluas pengetahuan saya."
Tak hanya ajang kompetisi, “Foreign Language Star” juga membuka perjalanan baru bagi pemuda pedesaan: melatih kemampuan berbahasa, belajar menguasai panggung, tampil percaya diri di depan umum, menjalin relasi dengan teman, dan memupuk impian untuk meraih prestasi.
Guru Duong Quoc Bao, Pendiri Pusat Bahasa Asing ABO (Komune Phu Ninh), mengatakan bahwa kontes "Bintang Bahasa Asing" merupakan kesempatan bagi anak-anak di daerah tersebut untuk berprestasi. Banyak anak yang belum pernah tampil di panggung sebelumnya, tetapi berkat arena bermain ini, mereka memiliki kesempatan untuk mengekspresikan diri dan membangun kepercayaan diri.
"Dulu, saya juga beruntung berkesempatan mengikuti kompetisi, jadi saya paham bahwa belajar bahasa asing di daerah pedesaan itu sangat sulit. Saya berharap kompetisi ini tidak hanya akan menemukan wajah-wajah berbakat, tetapi juga akan menginspirasi siswa-siswa lokal dalam semangat belajar, keberanian menaklukkan tantangan, serta memupuk mimpi-mimpi indah," ungkap Bapak Bao.
Menghubungkan Pemuda
Di balik "Bintang Bahasa Asing 2025" terdapat perjalanan panjang guru Duong Quoc Bao dan rekan-rekannya di Pusat Bahasa Asing ABO. Dengan hasrat untuk membawa ilmu pengetahuan kembali dan mengabdi kepada tanah airnya, guru Bao telah secara konsisten menyelenggarakan berbagai taman bermain akademis dan program pertukaran dengan wisatawan internasional di Hoi An…
Sebelumnya, proyek "Mengajar Bahasa Inggris Gratis untuk Anak-Anak Miskin di Quang Nam " dibawa oleh Bapak Bao ke kontes "Ide Mahasiswa Sukarelawan 2019" (yang diselenggarakan oleh Komite Sentral Asosiasi Mahasiswa Vietnam) dan memenangkan juara kedua nasional. Melalui berbagai kegiatan dan program di atas, banyak anak di pedesaan berkesempatan untuk mengakses pengetahuan baru, mempraktikkan keterampilan, dan mewujudkan impian mereka.
Upaya guru Duong Quoc Bao dan rekan-rekannya secara bertahap menciptakan gerakan pembelajaran bahasa asing yang dinamis langsung dari pedesaan. Tak hanya mendapat sambutan positif dari siswa dan orang tua, kegiatan ini juga menarik perhatian dan dukungan dari berbagai organisasi lokal.
Menurut Sekretaris Persatuan Pemuda Komune Phu Ninh, Nguyen Quoc Khanh, upaya peningkatan keterampilan berbahasa asing dan integrasi internasional semakin diimplementasikan secara sinkron dan efektif dari tingkat pusat hingga akar rumput. Banyak kegiatan diselenggarakan secara efektif, praktis, dan beragam, menyasar berbagai kelompok pemuda; menciptakan kesan dan hasil positif, menjadi program unggulan, serta berkontribusi dalam menyebarkan semangat belajar dan mempraktikkan keterampilan integrasi bagi generasi muda, khususnya remaja.
Di Phu Ninh, arena bermain seperti Ngoi Sao Ngoai Ngu atau PhuNinh's Got Talent tidak hanya menciptakan kesempatan bagi kaum muda untuk menunjukkan bakat seni, keterampilan presentasi, dan kemampuan berbahasa asing mereka, tetapi juga menumbuhkan kepercayaan diri dan kreativitas. Kompetisi-kompetisi ini tidak hanya memotivasi pembelajaran tetapi juga mendorong semangat melatih keterampilan komunikasi dan pemikiran global generasi muda Phu Ninh.
“Persatuan Pemuda Komune Phu Ninh telah menetapkan peningkatan kemampuan bahasa asing dan keterampilan lunak bagi kaum muda sebagai salah satu tugas utamanya. Ke depannya, Persatuan Pemuda Komune akan secara rutin menyelenggarakan taman bermain bahasa asing, bekerja sama dengan sekolah dan pusat bahasa asing untuk melatih keterampilan lunak melalui pengalaman, menerapkan teknologi digital , dan berintegrasi dengan gerakan-gerakan Persatuan Pemuda. Dari sana, hal ini akan membantu kaum muda setempat berintegrasi dengan percaya diri dan memiliki masa depan yang cerah,” ujar Bapak Nguyen Quoc Khanh.
Sumber: https://baodanang.vn/niem-vui-cung-ngoai-ngu-3303300.html






Komentar (0)