Pada 14 Juli 2016, seorang pemuda bernama Ngo kembali ke kampung halamannya di Jiangxi, Tiongkok, untuk bertemu keluarganya. Ayahnya mengelola sebuah peternakan ayam dan melihat putranya sudah lama tidak kembali, sehingga ia memutuskan untuk menyembelih seekor ayam sebagai pengobatan.
Saat membedah ayam tersebut, ia menemukan "benda aneh" di dalam tubuhnya. Benda itu berwarna kuning pucat, mirip lemak ayam, tetapi jauh lebih keras. Melihat hal ini, ia memanggil putranya untuk datang dan memeriksanya. Setelah beberapa saat memeriksanya, mereka masih belum dapat memastikan benda apa itu. Mereka memutuskan untuk mencari informasi melalui internet.
Akhirnya, pemuda Wu menemukan sesuatu yang disebut "harta karun ayam" (benda berharga yang ditemukan di dalam tubuh ayam) yang sangat mirip dengan "benda aneh" tersebut. Mereka menghubungi beberapa perusahaan yang menjual harta karun ayam jenis ini untuk meminta taksiran. Tak lama kemudian, banyak perusahaan lelang harta karun ayam di Shanghai dan Shenzhen datang ke rumah mereka untuk mencari tahu lebih lanjut tentang "benda aneh" yang ditemukan keluarga tersebut.
"Benda asing" berwarna kuning di dalam ayam sering disebut ke bao. (Foto ilustrasi)
Setelah pemeriksaan yang cermat, mereka memastikan bahwa apa yang ditemukan ayah Pak Ngo di dalam tubuh ayam tersebut memang "harta karun ayam". Perusahaan-perusahaan ini juga menawarkan untuk membelinya seharga jutaan yuan (setara dengan puluhan miliar dong).
Meskipun banyak tempat mencari dan menawarkan harga selangit untuk membeli kembali "ayam harta karun" tersebut, ayah dan anak itu belum memutuskan untuk menjualnya. Setelah itu, Pak Ngo mengeringkan "benda aneh" ini dan menyimpannya di rumah.
Menurut dokumen ilmiah , telur ayam adalah kista ovarium yang sakit dan cacat, yang komponen dasarnya mirip dengan kuning telur. Telur ayam sering muncul di perut ayam tua yang telah dipelihara selama bertahun-tahun.
Benda asing yang ditemukan pada ayam seringkali merupakan benda yang mereka makan tetapi tidak dapat dicerna, seperti pasir dan kerikil. Setelah beberapa waktu, benda-benda tersebut mengalami proses sedimentasi dan secara bertahap membentuk gumpalan besar di dalam perut. Selama proses sedimentasi, perut ayam mengeluarkan zat-zat yang mengelilingi butiran pasir dan kerikil dan membentuk benda asing berwarna kuning.
Dalam buku pengobatan Timur, tidak ada resep yang menggunakan Ke Bao, jadi hingga kini nilai sebenarnya dari "Ke Bao" masih kontroversial.
Quoc Thai (Sumber: Sohu)
Berguna
Emosi
Kreatif
Unik
Kemarahan
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)