Kementerian Dalam Negeri sedang berkonsultasi dengan sejumlah lembaga mengenai rancangan laporan tentang pelaksanaan Resolusi 595/2022 Komite Tetap Majelis Nasional tentang kelanjutan pelaksanaan kebijakan penataan ulang unit administratif di tingkat distrik dan komune (penggabungan distrik dan komune).
Tahap merger 2019 – 2021 masih banyak permasalahan
Dengan demikian, pada periode 2019-2021, terjadi penggabungan 21 unit setingkat kabupaten di 8 provinsi dan kota (pengurangan 8 unit setingkat kabupaten) dan penggabungan 1.056 unit setingkat kecamatan di 45 provinsi dan kota (pengurangan 561 unit setingkat kecamatan).
Namun demikian, hingga saat ini 35/45 provinsi dan kota belum merampungkan penyusunan, penyesuaian, dan pelengkapan pencatatan dan peta batas wilayah administrasi pada seluruh tingkatan wilayah.
Laporan itu mengatakan bahwa dari Januari 2022 hingga 1 April 2024, pemerintah daerah telah berfokus pada penghapusan hambatan dan kesulitan.
Disamping itu, mengalokasikan sumber daya untuk melaksanakan penyelesaian rezim dan kebijakan bagi kader dan PNS yang masih ada hingga akhir tahun 2021.
Secara spesifik, 366/424 PNS dan pejabat kabupaten/kota yang kelebihan pegawai telah diselesaikan. Dengan demikian, jumlah PNS dan pejabat kabupaten/kota yang kelebihan pegawai yang diselesaikan sejak penggabungan kabupaten/kota hingga 1 April 2024 adalah 648/706 orang (mencapai 91,78%).
Sisa surplus yang perlu diselesaikan adalah 58/706 orang (8,22%). Seluruh surplus pejabat distrik dan pegawai negeri sipil (PNS) tingkat kabupaten yang belum diselesaikan berasal dari Kota Thu Duc (Kota Ho Chi Minh ).
Disamping itu, sebanyak 2.008/3.413 (58,83%) kader dan pegawai negeri sipil (PNS) tingkat kecamatan dan kelurahan yang kelebihan pegawai telah diselesaikan.
Dengan demikian, jumlah kader dan PNS tingkat kelurahan yang kelebihan pegawai yang telah diselesaikan sejak penggabungan tingkat kelurahan sampai dengan 1 April 2024 sebanyak 8.289/9.694 orang (mencapai 85,51%).
Sisa surplus yang perlu diselesaikan adalah 1.405/9.694 orang (terhitung 14,49%). Nomor ini milik 18 daerah: Thanh Hoa, Phu Tho, Cao Bang, Hoa Binh, Nghe An, Bac Giang, Ha Tinh, Hai Duong, Lang Son, Thai Binh, Bac Kan, Quang Tri, Quang Binh, Lao Cai, Quang Ngai, Nam Dinh, Ha Giang , Thai Nguyen.
Terhitung sejak Januari 2022 sampai dengan saat ini telah diselesaikan pengaturan dan kebijakan mengenai PHK pekerja nonprofesional di tingkat kecamatan pasca penggabungan satuan kerja perangkat daerah, yaitu sebanyak 492 orang.
Laporan itu juga menyatakan bahwa kegagalan untuk menyelesaikan kebijakan dan rezim bagi pejabat distrik dan komune serta pegawai negeri sipil yang berlebihan lebih lambat daripada persyaratan dalam Resolusi 653/2019 dari Komite Tetap Majelis Nasional tentang penggabungan distrik dan komune pada periode 2019-2021.
Pada saat yang sama, ia menunjukkan beberapa alasan seperti kebijakan dukungan, tingkat dukungan yang tidak memuaskan...
Laporan itu juga menunjukkan bahwa hingga saat ini, banyak kantor lembaga, organisasi, dan unit di tingkat distrik dan kelurahan yang melaksanakan penataan 2019-2021 belum ditata dan digunakan secara efektif.
Hingga saat ini, masih terdapat 52/109 kantor pusat distrik yang berlebih (mencakup 47,71%) dan 297/755 kantor pusat tingkat kelurahan yang berlebih (mencakup 39,34%) yang belum diproses.
Penggabungan 49 unit tingkat distrik dan 1.247 unit tingkat komune
Untuk periode 2023-2025, menurut laporan yang dirangkum dari rencana 53 daerah, jumlah total unit setingkat distrik yang akan digabung adalah 49, termasuk 9 unit yang akan ditata ulang, 18 unit yang didorong, dan 22 unit yang berdekatan. Setelah penataan ulang, diperkirakan akan berkurang 13 unit.
Jumlah unit yang perlu ditata ulang tetapi lokasi yang diusulkan tidak ditata ulang karena faktor khusus adalah 21, yang mana 40 unit setingkat distrik (12 kota, 3 distrik, 4 kota kecil, 21 distrik) akan ditata ulang untuk membentuk 19 unit perkotaan setingkat distrik (12 kota, 3 distrik, 4 kota kecil).
Jumlah total unit setingkat komune yang akan digabung adalah 1.247, termasuk 745 unit yang akan direstrukturisasi, 111 unit yang didorong, dan 391 unit yang berdekatan. Setelah restrukturisasi, diperkirakan akan berkurang sebanyak 624 unit.
Jumlah unit yang perlu ditata ulang tetapi lokasi yang diusulkan tidak ditata ulang karena faktor khusus adalah 508 unit.
Di dalamnya, 297 bangsal dan 67 kota disusun untuk membentuk 261 unit perkotaan setingkat komune (198 bangsal dan 63 kota).
Sampai dengan tanggal 25 April 2024, 4 provinsi dan kota termasuk Nam Dinh, Tuyen Quang, Lao Cai, dan Can Tho telah mengirimkan dokumen proyek kepada Kementerian Dalam Negeri untuk periode 2023 - 2025.
Atas dasar itu, Kementerian Dalam Negeri mengorganisasi kelompok kerja interdisipliner pusat untuk melakukan survei lapangan di wilayah tersebut guna memperoleh dasar yang cukup untuk penilaian dan penyelesaian berkas proyek Pemerintah untuk diserahkan kepada Komite Tetap Majelis Nasional guna dipertimbangkan dan diputuskan.
NH (menurut Tuoi Tre)Sumber
Komentar (0)