Serangan militer Israel terhadap Gaza, yang menyusul pembantaian pada 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, telah menuai kritik internasional yang terus meningkat karena otoritas kesehatan Gaza melaporkan lebih dari 33.000 orang telah tewas dalam perang tersebut dan daerah kantong pantai yang sempit itu menderita kelaparan yang meluas.
Dukungan dari Ibu Pelosi, seorang anggota veteran Partai Demokrat pimpinan Bapak Biden, untuk menghentikan transfer senjata ke Israel menunjukkan bahwa pandangan tersebut semakin menjadi arus utama di dalam partai tersebut.
Mantan Ketua DPR Nancy Pelosi. Foto: REUTERS
Surat hari Jumat itu menyerukan pemerintahan Biden untuk melakukan penyelidikan sendiri terhadap serangan udara Israel yang menewaskan tujuh karyawan kelompok bantuan World Central Kitchen pada Senin pagi.
"Mengingat serangan baru-baru ini terhadap pekerja bantuan dan krisis kemanusiaan yang semakin memburuk, kami yakin tidak masuk akal untuk menyetujui transfer senjata ke Israel," demikian bunyi surat yang ditandatangani oleh Pelosi dan 36 anggota Partai Demokrat lainnya, termasuk Anggota DPR Barbara Lee, Rashida Tlaib, dan Alexandria Ocasio-Cortez.
Militer Israel mengatakan pada hari Jumat bahwa mereka telah memecat dua perwira dan secara resmi menegur komandan senior setelah penyelidikan atas kematian pekerja bantuan menemukan kesalahan serius dan pelanggaran prosedur.
Tn. Biden melakukan panggilan telepon dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Kamis dan ia mengatakan Israel perlu berbuat lebih banyak untuk melindungi warga sipil atau Amerika Serikat akan mengubah kebijakannya.
Serangan militer Israel terhadap Gaza menyebabkan hampir seluruh penduduknya yang berjumlah 2,3 juta orang mengungsi dan memicu tuduhan genosida, yang kemudian dibantah oleh Israel.
Mai Anh (menurut Reuters)
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)