Para peneliti di Universitas RMIT di Melbourne, Australia, telah memanaskan limbah kopi tanpa oksigen (proses yang disebut pirolisis) untuk menghasilkan biochar yang dapat menggantikan hingga 15% pasir yang digunakan dalam campuran beton. Peneliti utama Rajeev Roychand mengatakan bahwa penambahan biochar ke dalam campuran beton akan meningkatkan kekuatan beton hingga 30% dan mengurangi jumlah semen yang dibutuhkan hingga 10%.
Jutaan ton ampas kopi bekas digunakan secara global, dan sebagian besar berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA), tempat ampas tersebut melepaskan gas metana saat terurai. Secara global, biochar dari ampas kopi dapat menggantikan hingga 90 juta ton pasir beton, kata Roychand. Produksi beton, yang melibatkan pencampuran pasir dan kerikil dengan semen dan air, merupakan sumber utama gas rumah kaca, yang menyumbang sekitar 7% emisi dunia , menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa. Sebuah laporan PBB tahun 2022 juga menemukan bahwa sekitar 50 miliar ton pasir digali setiap tahun, sebagian besar untuk digunakan dalam beton. Penambangan pasir seringkali merusak lingkungan dan berkontribusi pada semakin terbatasnya pasokan.
MINH CHAU
[iklan_2]
Sumber: https://www.sggp.org.vn/dung-ba-ca-phe-de-san-xuat-be-tong-post741347.html
Komentar (0)