Namun, anggapan bahwa sit-up membantu mengurangi lemak perut tidaklah tepat. Ilmu kebugaran modern telah menemukan bahwa membakar lemak di area tertentu melalui olahraga mustahil, menurut situs web kesehatan Healthline (AS).
Sit-up merupakan latihan yang efektif untuk meningkatkan kekuatan otot perut.
FOTO: AI
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Strength and Conditioning Research menemukan bahwa melakukan crunch selama enam minggu tidak mengurangi lemak perut. Namun, kekuatan perut justru meningkat.
Alasannya adalah ketika lemak tubuh berkurang, lemak tersebut akan berkurang secara bersamaan di semua lokasi. Ketika kita mengalami defisit kalori, yang berarti kita membakar lebih banyak kalori daripada yang kita konsumsi, tubuh secara bertahap akan menggunakan lemak dari mana saja untuk menyediakan energi. Jumlah lemak yang hilang di lokasi tertentu bergantung pada genetika, hormon, dan gaya hidup.
Sit-up adalah latihan pembentukan otot, bukan pembakaran lemak.
Faktanya, sit-up adalah latihan pembentukan otot, bukan pembakaran lemak. Sit-up terutama melatih otot perut, terutama rektus abdominis, yang membantu meningkatkan kekuatan di area ini. Menurut informasi dari Harvard Health Publishing (AS), rata-rata orang dengan berat badan sekitar 70 kg hanya membakar sekitar 3-5 kalori per menit saat melakukan sit-up. Dengan konsumsi energi yang rendah, sit-up sulit menjadi latihan yang efektif untuk membakar kalori atau mengurangi lemak tubuh.
Jika tujuan Anda adalah menghilangkan lemak perut, hanya melakukan crunch saja tidak cukup. Anda perlu menggabungkan diet seimbang dengan latihan pembakaran kalori untuk seluruh tubuh seperti kardio atau latihan intensitas tinggi.
Latihan kardio seperti joging dan bersepeda membantu membakar kalori secara efektif, sementara diet merupakan faktor utama yang menentukan defisit kalori dan pembakaran lemak. Sit-up pada saat ini berperan sebagai pendukung, membantu mengencangkan otot perut.
Meskipun tidak secara langsung membakar lemak, sit-up dan latihan perut lainnya tetap memberikan manfaat penting. Otot perut yang lebih kuat membantu memperbaiki postur tubuh, mengurangi nyeri punggung, dan memungkinkan mobilitas yang lebih baik.
Namun, satu hal yang perlu diperhatikan saat melakukan sit-up adalah risiko cedera. Kesalahan umum saat melakukan sit-up adalah terlalu banyak bergerak, terlalu memaksakan leher, dan membungkukkan punggung secara tidak benar. Kesalahan-kesalahan ini dapat menyebabkan nyeri leher, nyeri punggung, atau bahkan kerusakan tulang belakang, menurut Healthline .
Sumber: https://thanhnien.vn/gap-bung-co-giup-giam-mo-185250718165544057.htm
Komentar (0)