Harga babi menjadi salah satu pendorong kenaikan IHK bulan Juni sebesar 0,17%

Menurut Badan Pusat Statistik, dibandingkan bulan sebelumnya, IHK pada Juni 2024 meningkat sebesar 0,17% (perkotaan meningkat sebesar 0,1%; perdesaan meningkat sebesar 0,24%). Dari 11 kelompok utama barang dan jasa konsumsi, terdapat 8 kelompok yang mengalami kenaikan harga dibandingkan bulan sebelumnya dan 3 kelompok yang mengalami penurunan harga.

Kenaikan harga daging babi menjadi salah satu faktor pendorong kenaikan indeks IHK pada bulan Juni 2024.

Kelompok jasa makanan dan katering pada bulan Juni 2024 meningkat sebesar 0,75% dibandingkan dengan bulan sebelumnya, yang menyebabkan IHK keseluruhan meningkat sebesar 0,25 poin persentase, yang mana kelompok makanan meningkat sebesar 1,07% terutama karena kenaikan harga daging babi sebesar 3,78% ketika demam babi Afrika terjadi di banyak daerah di seluruh negeri, harga sayuran segar, kering dan olahan meningkat sebesar 1,94%, harga telur segar dari semua jenis meningkat sebesar 2,16%, harga ayam meningkat sebesar 0,52%, harga unggas beku meningkat sebesar 0,86%, harga buah-buahan segar dan olahan meningkat sebesar 0,66%; kelompok makan di luar meningkat sebesar 0,26% karena cuaca panas dan musim turis musim panas, sehingga permintaan konsumen meningkat; kelompok makanan meningkat sebesar 0,05%, yang mana harga beras meningkat sebesar 0,03%.

Kelompok budaya, hiburan, dan pariwisata mengalami kenaikan sebesar 0,68%, yang mana harga paket jasa pariwisata mengalami kenaikan sebesar 2,84%, dan kelompok guesthouse dan hotel mengalami kenaikan sebesar 0,19% karena pada bulan Juni merupakan bulan dimana para pelajar sedang liburan musim panas, sehingga permintaan perjalanan dinas baik dari instansi, perusahaan, maupun keluarga mengalami kenaikan.

Kelompok obat-obatan dan pelayanan kesehatan mengalami kenaikan sebesar 0,6%, terutama karena adanya penerapan harga baru pelayanan kesehatan oleh beberapa daerah sesuai Surat Edaran Nomor 22/2023/TT-BYT.

Kelompok perumahan, listrik, air, bahan bakar, dan bahan bangunan mengalami kenaikan sebesar 0,35% terutama disebabkan oleh cuaca panas yang mengakibatkan permintaan masyarakat meningkat, sehingga harga listrik rumah tangga naik sebesar 0,67% dan air rumah tangga naik sebesar 2,38%; harga sewa rumah naik sebesar 0,35% akibat meningkatnya permintaan rumah di beberapa daerah; harga bahan pemeliharaan rumah naik sebesar 0,13%.

Kelompok minuman dan tembakau meningkat sebesar 0,17%; kelompok perlengkapan dan peralatan rumah tangga meningkat sebesar 0,09%; kelompok pos dan telekomunikasi meningkat sebesar 0,02%; dan kelompok barang dan jasa lainnya meningkat sebesar 0,05%.

Sebaliknya, kelompok transportasi pada bulan Juni 2024 mengalami penurunan sebesar 2,27% dibandingkan bulan sebelumnya, memberikan kontribusi terhadap penurunan IHK keseluruhan sebesar 0,22 poin persentase, terutama karena dampak penyesuaian harga selama bulan tersebut, yang menyebabkan harga bensin dalam negeri turun sebesar 5,86%, harga solar turun sebesar 0,95%; kelompok kendaraan bermotor turun sebesar 0,17% karena produsen mobil menerapkan program promosi untuk model mobil lama.

Kelompok garmen, topi, dan alas kaki turun 0,11% karena banyaknya program diskon yang diterapkan oleh perusahaan dan badan usaha untuk mendorong belanja musim panas. Kelompok pendidikan turun 0,01% dibandingkan bulan sebelumnya, di mana harga buku pelajaran turun 0,42%.

Secara umum, dalam 6 bulan pertama tahun 2024, IHK meningkat sebesar 4,08% dibandingkan periode yang sama tahun lalu . Faktor-faktor yang meningkatkan IHK dalam 6 bulan pertama tahun 2024 dibandingkan periode yang sama tahun lalu antara lain indeks harga rata-rata makanan dan jasa katering yang meningkat sebesar 4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, sehingga menyebabkan IHK secara keseluruhan meningkat sebesar 1,34 poin persentase.

Indeks harga perumahan, listrik, air, bahan bakar, dan bahan bangunan meningkat sebesar 5,51% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yang menyebabkan IHK keseluruhan meningkat sebesar 1,04 poin persentase, terutama karena indeks harga perumahan sewa yang dikonversi dan perumahan milik meningkat sebesar 4,95%, yang menyebabkan IHK meningkat sebesar 0,52 poin persentase; indeks harga listrik rumah tangga meningkat sebesar 9,45% karena peningkatan permintaan listrik dan penyesuaian EVN terhadap harga listrik eceran rata-rata pada tahun 2023, yang menyebabkan IHK keseluruhan meningkat sebesar 0,31 poin persentase.

Indeks harga kelompok pendidikan meningkat sebesar 8,58% karena pada tahun ajaran 2023-2024, beberapa daerah menaikkan biaya pendidikan, yang menyebabkan IHK umum meningkat sebesar 0,53 poin persentase. Indeks harga kelompok obat-obatan dan jasa medis meningkat sebesar 7,07%, yang menyebabkan IHK umum meningkat sebesar 0,38 poin persentase karena harga jasa medis disesuaikan berdasarkan Surat Edaran Kementerian Kesehatan No. 22/2023/TT-BYT tertanggal 17 November 2023.

Menurut Badan Pusat Statistik, inflasi inti pada Juni 2024 meningkat sebesar 0,18% dibandingkan bulan sebelumnya dan sebesar 2,61% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Rata-rata, dalam 6 bulan pertama tahun 2024, inflasi inti meningkat sebesar 2,75% dibandingkan periode yang sama tahun 2023, lebih rendah dari rata-rata IHK (naik 4,08%), terutama disebabkan oleh harga bahan pangan, listrik, jasa pendidikan, dan jasa kesehatan, yang merupakan faktor-faktor pendorong IHK tetapi tidak termasuk dalam perhitungan inflasi inti.

Sumber: https://congthuong.vn/gia-heo-hoi-la-mot-trong-cac-nguyen-nhan-day-cpi-thang-6-tang-017-329076.html