Ratusan tanah longsor putuskan lalu lintas, Lam Dong segera kerahkan solusi

Serangkaian tanah longsor serius di jalur pegunungan utama seperti Khanh Le, Prenn, D'ran, Mimosa... mengganggu lalu lintas dan menimbulkan banyak potensi risiko keselamatan.

Di Prenn Pass di Jalan Raya Nasional 20 - gerbang utama yang menghubungkan Dalat, longsor dengan kemiringan negatif menyebabkan runtuhnya separuh jalan pada 17 November 2025, melumpuhkan lalu lintas di rute tersebut. Komite Rakyat Provinsi Lam Dong mengeluarkan Keputusan No. 2193/QD-UBND, yang menyatakan keadaan darurat bencana alam untuk ruas Km224+600 - Km224+700 untuk merespons.

Menerima permintaan dari Badan Manajemen Proyek Lalu Lintas No. 1 provinsi Lam Dong, Perusahaan Saham Gabungan Konstruksi Deo Ca (DCC) mengundang para ahli terkemuka untuk mensurvei dan menilai tingkat tanah longsor guna menyusun rencana untuk mendukung penanganan dan perbaikan.

Berdasarkan penilaian awal, hujan deras yang terus-menerus dan berkepanjangan dengan aliran air yang terkonsentrasi telah menyebabkan erosi fondasi dinding penahan, meruntuhkan dinding penahan, dan memutus hampir separuh permukaan jalan Prenn Pass di Km224+650. Lokasi ini memiliki medan yang curam, fondasi geologis yang kompleks, dan terus berisiko longsor akibat cuaca buruk yang terus berlanjut.

Pada rapat teknis setelah survei, DCC sepakat untuk mendukung provinsi dengan tugas-tugas mendesak, termasuk memasang pagar, rambu peringatan keselamatan lalu lintas, dan memasang tiang pancang baja di atas titik-titik longsor berbahaya untuk menciptakan area lalu lintas sementara. Pada saat yang sama, unit tersebut mengoordinasikan pengaturan lalu lintas, melakukan survei, dan mengembangkan rencana desain jangka panjang yang stabil untuk dipertimbangkan dan diimplementasikan oleh otoritas Provinsi Lam Dong.

Pada 19 November 2025, DCC menyelesaikan rencana teknis dan memobilisasi personel serta peralatan ke lokasi, mengatur konstruksi siang dan malam. Bapak Pham Van Hung, Direktur Jenderal DCC, mengatakan bahwa tujuan terpenting dan mendesak adalah membuka rute untuk melayani masyarakat, berapa pun biayanya.

Pekerjaan malam hari untuk menangani tanah longsor di Prenn Pass

Pada tanggal 24 November, pekerjaan pemancangan tiang pancang, pemasangan pagar dan rambu telah selesai dan kelompok kerja provinsi Lam Dong melakukan inspeksi dan menyetujui untuk mengizinkan kendaraan melintas lagi di Prenn Pass pada sore hari tanggal 25 November, kecuali truk yang akan terus dibatasi untuk memastikan keselamatan sementara insiden tersebut diselesaikan.

" Sesuai arahan Wakil Perdana Menteri Ho Quoc Dung, Pemerintah meminta Deo Ca Group untuk mendukung pemerintah daerah agar segera memperbaiki tanah longsor. Para teknisi dan pekerja tetap berada di lokasi, bekerja siang dan malam untuk menyelesaikan pemancangan tiang pancang dan pemasangan sistem pembatas dan rambu peringatan , serta berupaya semaksimal mungkin untuk melayani lalu lintas ," ujar Bapak Hung.

Provinsi Lam Dong masih memiliki dua lokasi longsor di Mimosa Pass dan D'ran Pass di Jalan Raya Nasional 20. Titik longsor di Mimosa Pass diperkirakan akan dibuka kembali untuk lalu lintas pada 30 November. Saat ini, pemerintah daerah telah mengatur arus lalu lintas dan pengaturan lalu lintas di sepanjang Jalan Raya Nasional 20, Jalan Raya Nasional 27, dan Jalan Provinsi 725. Titik longsor di D'ran Pass juga diperkirakan akan dibuka kembali untuk lalu lintas pada 25 November.

Kemacetan lalu lintas juga terjadi di Kelurahan Lac Duong dan Kelurahan Lam Vien di Jalan Raya 27C. Jalan tersebut diperkirakan akan dibuka untuk lalu lintas pada tanggal 25 November.

Sebelumnya, pada 21 November, Wakil Perdana Menteri Ho Quoc Dung juga secara langsung meninjau lokasi kejadian di jalur Prenn dan Mimosa dan meminta pihak berwenang dan kontraktor untuk mengerahkan kekuatan dan peralatan maksimum untuk memastikan pembersihan rute yang aman sesegera mungkin.

Wakil Perdana Menteri menekankan bahwa pemecahan masalah dan pemulihan lalu lintas merupakan prioritas utama, terutama dalam konteks Dalat memasuki puncak musim turis di akhir tahun.

Hujan deras yang berkepanjangan menyebabkan tanah longsor di banyak jalur pegunungan yang menghubungkan Lam Dong, terkadang memutus akses ke wilayah tersebut. Penetapan status darurat provinsi dan dukungan mendesak dari Deo Ca dan unit-unit lainnya merupakan solusi yang diperlukan untuk memastikan kelancaran lalu lintas, keselamatan masyarakat, dan mempertahankan kegiatan sosial-ekonomi setempat.

Proyek peningkatan dan perluasan Prenn Pass mulai dibangun pada 10 Februari 2023, dan pada Januari 2024, ruas dari air terjun Datanla hingga ujung rute dibuka untuk lalu lintas, sehingga rute tersebut dapat dioperasikan dan digunakan. Pada 26 Juli 2024, Investor menerima penyelesaian proyek dan Departemen Transportasi provinsi Lam Dong (sekarang Departemen Konstruksi) menyetujui hasil penerimaan penyelesaian dan menempatkan proyek tersebut dalam pengoperasian dan penggunaan dalam Pemberitahuan No. 659/TB-SGTVT tertanggal 30 September 2024. Menurut kontrak yang ditandatangani antara Investor dan kontraktor konstruksi, masa garansi adalah 12 bulan, masa garansi berakhir pada 26 Juli 2025. Dalam risalah kerja tertanggal 18 November 2025 antara Departemen Konstruksi Provinsi Lam Dong, Badan Manajemen Proyek Investasi Konstruksi No. 1, Perusahaan Patungan Kontraktor Konstruksi, Konsultan Desain, para pihak sepakat bahwa tanggal berakhirnya garansi adalah 26 Juli 2025.

Sumber: https://baophapluat.vn/hang-tram-diem-sat-lo-chia-cat-giao-thong-lam-dong-gap-rut-trien-khai-khac-phuc.html