Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Siswa sekolah dasar mengembangkan pemikiran kreatif, haruskah mereka belajar tentang AI?

Báo Tuổi TrẻBáo Tuổi Trẻ14/02/2025

Mungkin gagasan 'Mengajar AI kepada siswa kelas 1' adalah untuk mengajar anak-anak mendekati penerapan kecerdasan buatan, bukan gagasan untuk melatih pakar AI sejak kelas 1.


Học sinh tiểu học đang phát triển tư duy sáng tạo, có nên cho học về AI? - Ảnh 1.

Ilustrasi: Tuoi Tre Cuoi

Kemarin, saya membaca di koran bahwa seorang pemimpin perusahaan teknologi mengusulkan ide untuk mengajarkan kecerdasan buatan (AI) kepada anak-anak mulai dari kelas 1 SD. Saat membaca artikel tersebut, saya melihat pendapat yang mendukung dari seorang orang tua. Dan tentu saja, akan ada juga pendapat negatif dari orang tua lainnya.

Saya memandang pengajaran AI kepada siswa sejak kelas 1 sebagai pendekatan awal. Mungkin pernyataan ini hanya cerita sampingan, alih-alih studi lengkap tentang dampak AI terhadap anak-anak di masa kanak-kanak mereka. Pada usia ini, setiap proposal pendidikan mengharuskan orang-orang mempelajari dampaknya dengan sangat cermat.

Học sinh tiểu học đang phát triển tư duy sáng tạo, có nên cho học về AI? - Ảnh 2.

Memperkenalkan kecerdasan buatan kepada siswa sekolah dasar memerlukan kehati-hatian yang tinggi - Foto dibuat oleh AI

Apa dampak yang ditimbulkan jika anak-anak terpapar AI sejak dini?

Mempengaruhi kreativitas anak

Anak-anak antara usia 6 dan 12 tahun berada dalam periode perkembangan pemikiran kreatif yang kuat.

Jika anak-anak terlalu dini terpapar pada teknologi, terutama AI, yang dapat mengotomatiskan banyak aktivitas berpikir, mereka dapat dengan mudah menjadi tergantung pada teknologi alih-alih melatih kreativitas dan pemikiran mandiri.

Anak-anak tidak cukup kognitif untuk memahami AI.

AI adalah teknologi yang kompleks, mengharuskan penggunanya memiliki keterampilan berpikir kritis.

Pada usia muda, anak-anak belum memiliki dasar yang cukup untuk memahami cara kerja AI, sehingga mereka mudah menerima informasi secara pasif dan tanpa verifikasi.

Dampak pada pengembangan keterampilan komunikasi sosial

Paparan teknologi terlalu dini dapat mengurangi kemampuan anak untuk berinteraksi sosial. Pada usia ini, anak-anak perlu didorong untuk mengembangkan keterampilan komunikasi, kerja sama tim, dan pengalaman hidup nyata, alih-alih menghabiskan terlalu banyak waktu di depan layar dan menggunakan teknologi secara pasif.

Pada usia berapa anak dapat dilatih menggunakan AI?

Saat ini, anak-anak sudah memiliki keterampilan komputer dasar sejak dini. Usia yang tepat untuk melatih anak mengakses aplikasi AI sebaiknya dimulai sejak usia 12 tahun.

Kita dapat mulai dengan keterampilan mendasar seperti berpikir logis, keterampilan memecahkan masalah sebelum mendalami AI.

Di sisi lain, pelatihan AI harus disertai dengan program edukasi tentang "Etika Teknologi". Anak-anak perlu diajari cara menggunakan AI secara bertanggung jawab, menghindari kecurangan atau penyalahgunaan AI untuk tujuan yang buruk.

Bertujuan untuk menggunakan AI sebagai alat pendukung, daripada membiarkan anak-anak bergantung secara pasif pada teknologi.

Mengajarkan AI kepada anak kecil memerlukan pendekatan yang ilmiah dan bertanggung jawab.

Kami tidak menentang AI, tetapi kami perlu memastikan bahwa pendidikan AI untuk anak-anak usia dini benar-benar sesuai dengan kepentingan terbaik perkembangan generasi masa depan.


[iklan_2]
Sumber: https://tuoitre.vn/primary-school-children-are-being-educated-in-creative-learning-needs-20250214081929173.htm

Komentar (0)

No data
No data

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Temukan satu-satunya desa di Vietnam yang masuk dalam 50 desa terindah di dunia
Mengapa lentera bendera merah dengan bintang kuning populer tahun ini?
Vietnam menangkan kompetisi musik Intervision 2025
Kemacetan Mu Cang Chai hingga malam, wisatawan berbondong-bondong berburu nasi matang musim ini

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

No videos available

Berita

Sistem Politik

Lokal

Produk