Dalam konteks ini, memeriksa jenis ponsel yang Anda gunakan (2G atau 4G) sangatlah penting, membantu pengguna mempersiapkan diri sebelum gelombang 2G dimatikan.
Saat ini, operator jaringan utama di Vietnam telah menyediakan layanan pemeriksaan langsung melalui pesan SMS, membantu pengguna dengan mudah menentukan jenis perangkat yang mereka miliki:
Vinaphone: Pengguna hanya perlu menulis pesan dengan sintaks 2G atau TC2G dan mengirimkannya ke 888. Sistem akan memberikan hasil tentang jenis ponsel yang digunakan dan memberikan rekomendasi jika diperlukan peningkatan.
Viettel : Pengguna dapat mengirim SMS KTDT [Nomor IMEI] ke 191. Nomor IMEI ponsel dapat diperoleh dengan menekan *#06# pada keypad ponsel. Sistem akan memeriksa basis data dan memberi tahu apakah perangkat mendukung jaringan 2G atau 4G.
MobiFone : Pengguna dapat mengakses situs web MobiFone di Mobifone Lookup, masukkan nomor IMEI di kotak "Nomor telepon/TAC", dan klik "Cari" untuk menerima informasi tentang model telepon yang digunakan.
Situs web dapat memeriksa informasi perangkat melalui IMEI.
Jika Anda tidak ingin menggunakan layanan operator, pengguna dapat mencari sendiri informasi telepon melalui nomor IMEI di situs web dukungan berikut:
Kunjungi https://www.imei.info/, masukkan nomor IMEI di kolom pencarian, centang opsi "Saya bukan robot", lalu tekan "Periksa". Informasi detail tentang perangkat akan ditampilkan.
Di bagian "Informasi Dasar", pengguna dapat memeriksa apakah ponsel mendukung standar jaringan HSDPA (3G) atau LTE (4G). Jika terdapat tanda centang hijau di bagian GSM, artinya ponsel hanya mendukung 2G dan pengguna perlu memperbarui perangkat.
Cara mudah lainnya adalah dengan memeriksa langsung di ponsel. Pengguna dapat membuka pengaturan jaringan seluler dan melihat opsi jaringan yang didukung. Jika tidak ada 4G (atau LTE) dalam daftar opsi, kemungkinan besar ponsel hanya mendukung 2G/3G.
Di pasaran saat ini, model ponsel 4G dengan desain "bata" yang populer (ponsel fitur) terlihat sangat mirip dengan ponsel yang hanya mendukung 2G, sehingga membingungkan pengguna.
Beberapa penipu telah memanfaatkan hal ini untuk menjual ponsel 2G yang disamarkan sebagai 4G, yang menyebabkan pengguna menderita kerugian karena tidak dapat menggunakan layanan jaringan setelah sinyal 2G dimatikan.
Oleh karena itu, perlu untuk memeriksa dengan cermat sebelum membeli ponsel, terutama dengan model-model populer, untuk memastikan bahwa perangkat tersebut dapat terus menggunakan jaringan seluler setelah 16 Oktober 2024.
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/huong-dan-tra-cuu-dien-thoai-dung-2g-hay-4g-nhanh-nhat-post316934.html
Komentar (0)