SGGP
Dari 191 proyek, karya, solusi, dan topik yang terdaftar untuk berpartisipasi dalam Penghargaan Inovasi Kota Ho Chi Minh ke-3, dewan pakar di 7 bidang bertemu, mengevaluasi, dan mengusulkan 59 aplikasi ke babak selanjutnya. Di antara mereka, terdapat banyak proyek dan solusi kreatif yang telah diterapkan dalam praktik, menghasilkan hasil nyata, dan berkontribusi dalam memecahkan masalah mendesak dalam pembangunan dan pengembangan Kota Ho Chi Minh.
Solusi hemat energi untuk AC
Pendingin udara (AC) merupakan produk penting yang hampir selalu ada dalam kehidupan, terutama di cuaca panas seperti saat ini. Hal ini menyebabkan tagihan listrik banyak keluarga melonjak, serta menyebabkan kekurangan daya yang serius. Meramalkan situasi di masa mendatang, hampir 2 tahun yang lalu, sekelompok penulis dari BenKon Joint Stock Company meluncurkan sebuah produk untuk membantu pengguna AC mengatasi masalah penghematan energi.
Menurut Bapak Truong Minh Dat, CEO BenKon, aplikasi BenKon SmartAir berfungsi sebagai perangkat kendali cerdas untuk AC melalui aplikasi ponsel atau pemindaian kode QR. Pengguna dapat mengendalikan beberapa AC dari jarak jauh menggunakan ponsel mereka.
Bapak Dat menjelaskan bahwa perangkat ini merupakan solusi teknologi, sehingga membutuhkan waktu untuk mengembangkan dan membangun prototipe uji. Timnya menghabiskan waktu hampir 2 tahun untuk membangun produk ini. Saat memasarkan produk, unit ini juga menghadapi banyak kendala karena sulitnya menjangkau pengguna secara langsung. Namun, ketika pelanggan menggunakan produk ini, efektivitasnya sangat nyata. Banyak bisnis berhasil mengurangi konsumsi listrik secara signifikan dan mulai merasakan manfaat dari produk teknologi ramah lingkungan ini.
Bahkan, perangkat BenKon SmartAir yang ringkas terpasang langsung pada AC dan telah diatur modenya untuk mengatur jam operasional dan mode pengoperasian AC di toko sesuai waktu yang ditentukan. Hal ini tidak hanya membantu memperpanjang umur mesin, tetapi juga membantu karyawan menghemat waktu daripada harus menyalakan/mematikan AC satu per satu. Selain itu, dengan pengaturan cerdas, suhu yang telah diatur dapat secara otomatis dinyalakan dan dimatikan di pagi hari, sehingga suhu dapat diturunkan sebelum karyawan pulang. Berkat hal ini, perangkat ini dapat menghemat tagihan listrik hingga 20%-50% dan menghemat waktu kerja karyawan.
Selain itu, produk ini menyediakan alat bagi para manajer untuk memantau dan melakukan intervensi jarak jauh, serta ikhtisar penggunaan listrik unit, yang memberikan peringatan jika AC beroperasi melebihi kapasitas atau memerlukan perawatan. Berkat fitur-fiturnya yang luar biasa, BenKon SmartAir telah menerima banyak penghargaan bergengsi seperti juara Startup Wheels 2022, Top 20 Startup Viet, dan sertifikasi pelatihan Google For Startup.
Arah baru untuk bahan bangunan
Kegigihan dan kreativitas adalah yang kami lihat pada perusahaan rintisan - Perusahaan Saham Gabungan Graphene Life dengan proyek "Graphenel: Pelopor dalam produksi dan penelitian aplikasi material Graphene di Vietnam" yang baru saja dinominasikan untuk putaran final Penghargaan Inovasi Kota Ho Chi Minh ke-3 - 2023.
Perwakilan Perusahaan Saham Gabungan Graphene Life memperkenalkan mesin uji fleksibilitas material graphene di Korea |
Menurut Bapak Le Minh Tuan, Direktur Graphene Life Joint Stock Company, setelah material graphene (karbon ultra-tipis, keras, ringan, 10 kali lebih konduktif daripada tembaga dan 200 kali lebih keras daripada baja) diumumkan, dunia mulai berfokus pada penelitian intensif terhadap material ini. Bapak Tuan telah membentuk sekelompok anak muda yang bersemangat untuk meneliti graphene.
“Kami menghabiskan hampir 7 tahun melakukan riset dengan tujuan menyediakan material yang sesuai dengan tren terkini untuk pasar Vietnam,” ungkap Bapak Le Minh Tuan tentang tujuannya.
Selama proses penelitian, tim Bapak Le Minh Tuan menyadari keterbatasan tren pertambangan dunia saat ini, yang sebagian besar menggunakan grafit sebagai bahan baku. Grafit mahal dan tidak ramah lingkungan jika diterapkan pada pengembangan industri. Oleh karena itu, tim peneliti Bapak Le Minh Tuan terus mencari sumber bahan baku alternatif, yaitu lemak hewani olahan, hanya menggunakan garam dan air, yang dapat mengurangi biaya hingga 100 kali lipat dan ramah lingkungan.
Pada tahun 2018, material graphene diterapkan dalam praktik dan pada tahun 2019, Graphene Life Joint Stock Company berhasil mengumpulkan modal dari perusahaan besar untuk meningkatkan kapasitas bisnis serta berinvestasi dalam mesin dan peralatan, siap untuk memperluas skala dan melayani pasar material baru.
Yang terbaru, Graphene Life Joint Stock Company telah bekerja sama dengan Universitas Ton Duc Thang untuk memproduksi bahan konstruksi (aditif graphene untuk beton/bata yang tidak terbakar) dengan skala implementasi tahun pertama sebesar 1.500 ton aditif graphene (setara dengan 100.000 ton beton/tahun).
Aplikasi grafen:
* Energi: Grafena berpotensi menciptakan sel surya, sel bahan bakar, dan baterai litium-ion yang lebih efisien. Grafena dapat meningkatkan daya tahan dan kinerja perangkat energi terbarukan.
* Elektronik: Graphena memiliki potensi untuk menciptakan mikrochip elektronik, komputer, dan perangkat lain yang lebih kecil, lebih cepat, dan mengonsumsi lebih sedikit energi.
* Material komposit: Graphena memiliki kemampuan untuk meningkatkan kekuatan dan kekakuan material lain, sehingga meningkatkan daya tahan dan umurnya.
* Medis : Graphena memiliki potensi untuk menciptakan produk medis, termasuk sensor, perangkat diagnostik medis, dan material canggih untuk pembedahan.
* Lingkungan: Grafena dapat digunakan untuk menghasilkan produk yang dapat terurai secara hayati, mengurangi limbah dan emisi selama produksi.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)