Pasar otomotif Vietnam pada Juni 2025 terus menyaksikan persaingan ketat di segmen CUV kelas C. Setelah disalip oleh Ford Territory pada bulan Mei, Mazda CX-5 kembali menunjukkan performa impresif dengan penjualan 1.500 unit, melampaui rivalnya, Territory, yang hanya mencapai 1.109 unit.
Perlu dicatat, Mazda CX-5 tidak memiliki program insentif sebesar Ford Territory, sehingga model ini tetap didukung 100% biaya registrasinya oleh produsen dan dealer. Namun, stabilitas permintaan dan reputasi merek yang telah lama membantu CX-5 mempertahankan momentum pertumbuhan yang kuat di tengah persaingan yang semakin ketat.

Dalam 6 bulan pertama tahun 2025, Mazda CX-5 terus mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin dengan penjualan 7.384 unit, jauh melampaui Ford Territory dengan 5.630 unit, selisihnya mencapai 1.754 unit. Hal ini menunjukkan stabilitas CX-5 di pasar, meskipun persaingan sengit dari para pesaing yang seringkali menawarkan insentif yang kuat.
Meskipun penjualan Mazda CX-5 stabil dalam 6 bulan pertama tahun ini, penjualan di Ford Territory berfluktuasi, tergantung pada tingkat insentif yang berlaku. Hal ini menyulitkan mobil Amerika tersebut untuk mempertahankan stabilitas dalam persaingan penjualan.

Meskipun mendominasi, Mazda CX-5 tidak boleh berpuas diri. Pasar otomotif Vietnam sedang memasuki periode puncak persaingan dengan serangkaian program promosi dari produsen dan dealer mobil. Oleh karena itu, Wilayah Ford diperkirakan akan mengalami pembalikan yang kuat.
Namun, jika Mazda terus mempertahankan bentuknya saat ini, model CUV Jepang kemungkinan akan mempertahankan posisi terdepan di segmen tersebut hingga akhir tahun 2025.
Sumber: https://khoahocdoisong.vn/mazda-cx-5-ban-chay-nhat-phan-khuc-trong-thang-62025-post1554755.html
Komentar (0)