Tahun 2024 adalah tahun di mana generasi terakhir siswa akan mengikuti ujian kelulusan sekolah menengah atas menurut program pendidikan umum tahun 2006.
Menurut Kementerian Pendidikan dan Pelatihan, konten ini akan dimasukkan dalam ketentuan peralihan Surat Edaran tentang Peraturan Ujian Kelulusan Sekolah Menengah Atas mulai tahun 2025.
Kementerian Pendidikan dan Pelatihan terpaksa mengeluarkan pengumuman ini karena sejak pagi ini, 4 Maret, media sosial telah menyebarkan informasi bahwa calon peserta yang tidak lulus ujian kelulusan SMA tahun 2024 kemungkinan tidak dapat mengikuti ujian terpisah tahun berikutnya. Informasi ini membuat calon peserta ujian tahun ini khawatir dan bingung.
Tahun 2024 adalah tahun terakhir para calon siswa mengikuti ujian kelulusan SMA dalam program pendidikan umum tahun 2006. Mulai tahun 2025, ujian akan berubah secara signifikan untuk menyesuaikan dengan generasi siswa dalam program pendidikan umum yang baru.
Ujian kelulusan sekolah menengah atas tahun 2024 akan tetap memiliki 5 ujian, meliputi: 3 ujian mandiri matematika, sastra, dan bahasa asing; 1 ujian gabungan ilmu pengetahuan alam yang meliputi komponen fisika, kimia, dan biologi; 1 ujian gabungan ilmu pengetahuan sosial yang meliputi komponen sejarah, geografi, dan pendidikan kewarganegaraan (bagi kandidat yang mengambil program pendidikan umum pada tingkat sekolah menengah atas) atau komponen sejarah dan geografi (bagi kandidat yang mengambil program pendidikan berkelanjutan pada tingkat sekolah menengah atas).
Kandidat diharuskan mengikuti 3 ujian independen: matematika, sastra, bahasa asing dan dapat memilih salah satu dari 2 ujian gabungan.
Ujian kelulusan SMA mulai tahun 2025 akan mengurangi jumlah mata pelajaran wajib dan pilihan secara signifikan. Khususnya, pada tanggal 28 November 2023, Menteri Pendidikan dan Pelatihan menandatangani Keputusan No. 4068/QD-BGDDT yang menyetujui rencana penyelenggaraan ujian dan mempertimbangkan pengakuan kelulusan SMA mulai tahun 2025. Oleh karena itu, Kementerian Pendidikan dan Pelatihan telah menyelesaikan rencana tersebut. Ujian kelulusan SMA terdiri dari 4 mata pelajaran, termasuk 2 mata pelajaran wajib dan 2 mata pelajaran pilihan. Materi ujian kelulusan SMA mulai tahun 2025 akan mengikuti tujuan Program Pendidikan Umum 2018. Ujian akan berfokus pada peningkatan penilaian kapasitas, sesuai dengan peraturan dan peta jalan pelaksanaan program baru.





Komentar (0)