Wali Kota New York City Eric Adams telah didakwa atas lima tuduhan federal berupa penyuapan, penipuan, dan meminta sumbangan kampanye dari warga negara asing, menurut dakwaan setebal 57 halaman yang dibuka Kamis pagi.
Wali Kota New York Eric Adams. Foto: New York Times.
“Selama hampir satu dekade, Adams mencari dan menerima keuntungan yang tidak semestinya, seperti perjalanan internasional mewah, termasuk dari pengusaha asing kaya dan setidaknya satu pejabat pemerintah Turki yang berusaha memengaruhinya,” demikian isi dakwaan tersebut.
Dakwaan tersebut menuduh tindakan ilegal Tn. Adams terjadi sejak tahun 2014, saat ia menjabat sebagai wali kota wilayah Brooklyn.
Menurut CNN, pada Kamis pagi, agen FBI mendatangi Gracie Mansion—kediaman resmi Wali Kota Adams—untuk mengeluarkan surat perintah penggeledahan dan memanggilnya. Setelah FBI menggeledah rumah Adams, pengacaranya—Alex Spiro—mengatakan bahwa agen yang berada di sana menyita telepon wali kota.
Eric Adams adalah wali kota pertama dalam sejarah Kota New York yang didakwa saat masih menjabat. Dalam pernyataan yang dirilis Rabu malam, Adams berjanji akan melawan dakwaan tersebut.
"Saya akan melawan ketidakadilan ini dengan segenap kekuatan dan semangat saya," kata politisi berusia 64 tahun itu. "Jika saya didakwa, saya tahu saya tidak bersalah. Saya akan menuntut pengadilan segera agar rakyat New York dapat mengetahui kebenarannya."
Nguyen Khanh (menurut CNN, NBC News, NYT)
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/thi-truong-new-york-bi-khoi-to-hinh-su-post314100.html
Komentar (0)