Mengapa tubuh membutuhkan makanan daging?

Bersamaan dengan beberapa pendapat di atas, beberapa pihak berpendapat bahwa manusia tidak boleh makan daging berdasarkan aspek evolusi dan biologis.

Masyarakat harus mengonsumsi makanan yang lengkap dan seimbang, yang terdiri dari makanan hewani dan nabati.

Menurut Institut Kedokteran Terapan (Asosiasi Medis Vietnam), pada kenyataannya, banyak orang memilih menjadi vegan karena alasan kesehatan. Yang lain memilih karena alasan etika, dengan keinginan untuk menghindari kekejaman terhadap hewan dan mengonsumsi makanan yang lebih berkelanjutan. Tentu saja, ini adalah pilihan dan perspektif pribadi.

Memilih gaya konsumsi makanan apa pun hendaknya mempertimbangkan manfaat dan risikonya bagi tubuh, sehingga cara tersebut menjadi tepat dan mendatangkan banyak dampak positif bagi kesehatan.

Konsumsilah makanan hewani dan nabati yang lengkap dan seimbang.

Mengenai peran makanan hewani bagi kesehatan, ilmu gizi modern telah menunjukkan bahwa makanan hewani menyediakan nutrisi esensial tertentu yang tidak dimiliki oleh makanan nabati, atau hanya memiliki kadar yang sangat rendah, atau sulit diserap selama pencernaan. Inilah alasan mengapa orang harus mengonsumsi makanan yang lengkap dan seimbang, termasuk makanan hewani dan nabati.

Misalnya, vitamin B12 merupakan nutrisi penting yang tidak dapat diperoleh hanya dari makanan nabati. Vitamin B12 penting untuk fungsi normal sistem saraf dan pembentukan sel darah merah. Inilah sebabnya mengapa vegetarian sebaiknya mengonsumsi suplemen vitamin B12.

Atau, para vegetarian mungkin tidak mendapatkan cukup zat besi dalam pola makan sehari-hari mereka, karena makanan nabati hanya menyediakan sedikit zat besi, dan penyerapan zat besi dari makanan nabati jauh lebih rendah daripada dari makanan hewani. Kekurangan zat besi sangat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan, terutama pada wanita dan ibu hamil.

Menurut Institut Kedokteran Terapan Vietnam, berdasarkan bukti dari studi global, jawaban atas pertanyaan "Haruskah orang makan daging atau tidak?" dalam hal kesehatan dan gizi adalah "ya".

Bukti ilmiah dan penelitian yang dilakukan selama bertahun-tahun di seluruh dunia telah membuktikan bahwa manusia "dirancang" untuk dapat memakan makanan hewani dan nabati.

Makanan yang berasal dari hewan mengandung banyak nutrisi penting dan diperlukan bagi tubuh manusia yang tidak dimiliki makanan yang berasal dari tumbuhan; dan sebaliknya.

Khususnya untuk perkembangan anak kecil, banyak nutrisi penting dalam makanan hewani sulit digantikan dengan pola makan nabati, bahkan jika dilengkapi dengan obat-obatan dan suplemen makanan. Oleh karena itu, kelompok zat ini perlu diprioritaskan dalam pola makan untuk memastikan nutrisi seimbang yang memadai bagi hewan dan tumbuhan.

Tautan sumber: https://thanhnien.vn/vi-sao-co-the-can-thuc-an-tu-thit-18523091718180406.htm