Yamal terus menyebabkan kesedihan bagi Real Madrid. |
Pada tanggal 7 Mei, Bellingham dan Ramos menyukai unggahan Alessandro Bastoni di Instagram saat pemain Inter Milan itu merayakan kemenangan dramatis atas Barcelona di semifinal Liga Champions.
Setelah pertandingan El Clasico pada malam 11 Mei, Yamal tak tinggal diam ketika ia mengunggah unggahan di halaman pribadinya dengan judul: "Jangan lupa sukai unggahan ini". Tindakan Yamal tersebut dianggap sebagai sindiran terhadap Bellingham dan Ramos.
Di Stadion Montjuic, Yamal juga memilih gaya selebrasi "calma" ala Cristiano Ronaldo saat bermain di La Liga, setelah mencetak gol melawan Real Madrid pada menit ke-32.
Sebelumnya, Yamal dengan arogan menyatakan ketika Barcelona mengalahkan Real Madrid 3-2 di final Piala Raja: "Entah Real Madrid mencetak satu atau dua gol lebih dulu, itu tidak penting. Karena Real Madrid tidak mungkin mengalahkan Barcelona musim ini."
Pertarungan di Montjuic berlangsung dramatis. Real Madrid unggul dua gol lebih dulu melalui Kylian Mbappe. Namun, di saat yang sama, Barcelona bangkit dengan kuat dan memimpin 4-2 sebelum babak pertama berakhir.
Setelah jeda, Real Madrid mencoba menekan, tetapi hanya mampu mencetak satu gol lagi berkat Mbappe. Real Madrid kalah 3-4 dari Barcelona dan dianggap telah menyerah dalam perebutan gelar juara La Liga. Dalam keempat pertandingan El Clasico musim ini, tim Kerajaan Spanyol selalu kalah.
Sumber: https://znews.vn/yamal-da-deu-ramos-bellingham-post1552699.html
Komentar (0)