
Ibu Dong (kedua dari kiri) aktif membimbing wanita dalam latihan yoga untuk menjaga kesehatan.
Berbagi rahasia menjaga "api" kebahagiaan keluarga selama lebih dari 20 tahun, Ibu Hoang Thi Dong, 48 tahun, di distrik Vi Thanh, mengaku: "Jika saya menginginkan keluarga yang bahagia, saya rasa saya harus benar-benar merasa bahagia di rumah saya sendiri. Karena ketika perempuan tahu cara mencintai diri sendiri, mereka akan tahu cara mencintai dan merawat orang yang mereka cintai sepenuhnya."
Sebagai guru sekolah dasar, Ibu Dong mengalami masa-masa penurunan kesehatan setelah melahirkan anak keduanya. Tubuhnya sering pegal dan lelah, dan terkadang ia berpikir untuk berhenti mengajar karena tidak cukup kuat. “Berkat dorongan teman-teman, saya mulai berlatih yoga. Setelah hampir dua tahun berlatih, kesehatan saya membaik secara signifikan, semangat saya lebih tenang, saya memutuskan untuk belajar dengan sungguh-sungguh dan menjadi pelatih sejak tahun 2018 hingga sekarang. Sekarang, mengajar yoga bukan hanya pekerjaan sampingan, tetapi juga membantu saya menjalani hidup positif, menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan keluarga,” ungkap Ibu Dong.
Atau seperti Ibu CTKL, seorang pedagang kecil di Kecamatan Cai Khe, meskipun tidak memiliki banyak waktu luang, ia tetap menyisihkan sekitar 2 jam setiap malam untuk jogging, berolahraga, dan minum kopi bersama para perempuan di sekitar rumahnya. Ibu L mengatakan bahwa dulu, ia sibuk mencari nafkah, memikirkan makanan dan uang, sehingga bepergian bersama suami dan anak-anaknya menjadi sebuah kemewahan. "Saya selalu berpikir bahwa mengurus suami dan anak-anak sudah cukup, tetapi saya mengabaikan kesehatan dan bentuk tubuh saya sendiri. Ketika saya lelah dan jatuh sakit, saya merasa menyesal. Karena jika seorang perempuan tidak mencintai dirinya sendiri, ia tidak akan mampu merawat siapa pun dengan baik. Menurut saya, perempuan modern tidak hanya pandai mencari nafkah dan mengurus keluarga, tetapi juga perlu menjaga "api" kasih sayang dalam keluarga," ungkap Ibu L.
Setelah mengubah aktivitas dan gaya hidupnya, Ibu L tidak hanya lebih sehat, tetapi juga lebih percaya diri dan optimis. Kini, selain berolahraga setiap malam, ia juga rutin memeriksakan kesehatan, belajar memasak, membaca buku, dan berpartisipasi dalam kegiatan sukarela untuk membuat hidup lebih bermakna.
Tak hanya berhenti di layanan kesehatan, bagi Ibu TTH, 40 tahun, seorang pekerja kantoran di komune Hoa Luu, "mencintai diri sendiri" juga berarti berani hidup sesuai nilai-nilai dan impian. Ada masa ketika ia menjalani kehidupan yang tertutup dan kurang percaya diri, hanya tahu bagaimana membenamkan diri dalam pekerjaan dan mengurus keluarga. Ketika ia menyadari telah kehilangan kebahagiaan, ia memutuskan untuk berubah. Ia mempelajari fotografi, namun hasratnya untuk masa muda sempat terabaikan. Foto-foto kehidupan sederhana, momen-momen bahagia para perempuan di sekitarnya, ia bagikan di media sosial, menyebarkan pesan positif tentang kehidupan. Ia mengaku: "Ketika saya melakukan apa yang saya sukai, saya merasa lebih muda, lebih optimis, dan lebih percaya diri. Saya percaya bahwa perempuan yang paling bahagia adalah perempuan yang tahu bagaimana mencintai dan menghargai dirinya sendiri."
Kisah Ibu Dong, Ibu L, dan Ibu H bukan hanya perubahan gaya hidup, tetapi juga mencerminkan kesadaran baru perempuan modern - mencintai diri sendiri bukan berarti egois, melainkan memahami cara menghargai dan memelihara nilai diri sendiri. Ketika seorang perempuan bahagia, ia akan menjadi sumber energi positif yang menyebar ke keluarga dan komunitasnya. Seorang ibu yang tahu cara mencintai dirinya sendiri akan mengajarkan anak-anaknya cara hidup percaya diri dan tahu cara mencintai orang lain. Istri yang bahagia akan membangun rumah tangga yang damai dan memuaskan bersama suaminya.
Mencintai diri sendiri adalah perjalanan menjaga api cinta tetap menyala, menghangatkan diri, dan menerangi kebahagiaan orang-orang di sekitar Anda. Inilah rahasia untuk membantu perempuan tidak hanya menjadi lebih cantik dan kuat, tetapi juga berkontribusi untuk menjadikan hidup lebih lembut dan bermakna.
Artikel dan foto: CAO OANH
Sumber: https://baocantho.com.vn/yeu-ban-than-bi-quyet-de-giu-hanh-phuc-tron-ven-a193960.html






Komentar (0)