Setelah mengirimkan surat tersebut, kemarin sore (29 Oktober), FAT mengutus Wakil Presiden Adisak Benjasiriwan untuk secara pribadi meminta maaf kepada VFF dan masyarakat Vietnam setelah insiden penggunaan bendera nasional yang salah saat upacara pengundian turnamen futsal Asia Tenggara U19 dan U16.
Pemimpin FAT menekankan bahwa sama sekali tidak ada niat untuk menyinggung Vietnam atau rakyat Vietnam, tetapi insiden ini hanyalah kesalahan pribadi. Federasi sepak bola Thailand menekankan bahwa mereka selalu menghormati negara-negara di kawasan tersebut.
Mengomentari langkah ini, surat kabar Khaosod (Thailand) menulis: "Segera setelah insiden pengibaran bendera nasional Vietnam yang keliru, FAT mengirimkan surat permintaan maaf kepada VFF dan Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF). Tidak hanya itu, Presiden FAT, Madam Pang, juga mengutus Wakil Presiden Adisak Benjasiriwan untuk meminta maaf secara langsung pada sore berikutnya."

FAT mengirimkan perwakilan untuk meminta maaf kepada VFF dan masyarakat Vietnam setelah insiden salah mengira bendera nasional (Foto: FAT).
Ia menyatakan ketulusan hatinya dan menegaskan bahwa insiden ini tidak disengaja dan bermula dari kesalahan pribadi. FAT tidak bermaksud menyinggung negara dan rakyat Vietnam. VFF juga memahami bahwa ini adalah insiden yang tidak disengaja. FAT berjanji untuk tidak mengulangi kesalahan serupa di masa mendatang.
Khaosod berkomentar bahwa pertemuan tersebut berjalan lancar dan dengan itikad baik dari kedua belah pihak. VFF dan FAT menyatakan keinginan mereka untuk terus menjaga hubungan kerja sama dan saling menghormati antara kedua belah pihak di bidang sepak bola.
Surat kabar Siam Sport mengonfirmasi bahwa FAT telah menunjukkan niat baik dan ketulusan dengan meminta maaf kepada VFF dan rakyat Vietnam. Pertemuan antara FAT dan VFF berjalan lancar. Kedua belah pihak menyatakan bahwa ini hanyalah insiden yang tidak terduga. Federasi Sepak Bola Thailand berjanji untuk tidak membiarkan hal serupa terulang.
Surat kabar Matichon menulis: "Perwakilan FAT secara langsung meminta maaf kepada VFF dan rakyat Vietnam atas insiden penyalahgunaan bendera nasional." Dalam surat kabar tersebut, mereka menekankan bahwa pertemuan antara kedua belah pihak berjalan dengan baik.
Sementara itu, surat kabar Thaiger menegaskan: "FAT telah melakukan kesalahan serius ketika secara keliru menggunakan bendera nasional Vietnam sebagai bendera nasional Tiongkok selama siaran langsung. Badan pengelola sepak bola Thailand datang untuk meminta maaf kepada VFF dan menegaskan bahwa ini bukan kesalahan yang disengaja, melainkan hanya kesalahan pribadi. FAT dengan tulus berharap VFF dan masyarakat Vietnam akan memaafkan kesalahan yang tidak disengaja ini."
Sumber: https://dantri.com.vn/the-thao/bao-thai-lan-binh-luan-khi-fat-sang-xin-loi-vff-vu-sai-quoc-ky-viet-nam-20251030121607443.htm






Komentar (0)