Komite Rakyat provinsi Ca Mau baru saja mengeluarkan undangan mendesak untuk rapat guna meninjau konsekuensi dari vila ilegal milik Tn. HAT (yang tinggal di kelurahan Tan Thanh, kota Ca Mau, provinsi Ca Mau).
Villa Tuan HAT di Ca Mau dibangun di lahan akuakultur dan tampak sangat "megah" dari luar.
Pertemuan akan diadakan pada sore hari tanggal 27 Agustus, dipimpin oleh Bapak Le Van Su, Wakil Ketua Komite Rakyat Provinsi.
Anggotanya juga termasuk perwakilan para pemimpin lembaga dan unit seperti: Departemen Kehakiman, Departemen Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup, Departemen Konstruksi, Kantor Komite Rakyat Provinsi, Komite Rakyat Kota Ca Mau dan sejumlah unit terkait.
Pada sore hari tanggal 26 Agustus, seorang pemimpin Departemen Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Kota Ca Mau mengatakan bahwa keputusan penegakan hukum belum dilaksanakan kepada Tn. HAT.
"Meskipun ada undangan, namun karena ada kejadian tak terduga, maka ditunda dan sedang disusun ulang jadwalnya," imbuhnya.
Sebelumnya, pada tanggal 20 Agustus 2024, Ketua Komite Rakyat Kota Ca Mau (Provinsi Ca Mau) memutuskan untuk menegakkan dan memaksa Tn. HAT (41 tahun, tinggal di kecamatan Tan Thanh) untuk mengambil tindakan perbaikan.
Menurut Komite Rakyat Kota Ca Mau, setelah lewat waktu yang ditentukan yaitu 30 hari kerja sejak tanggal dikeluarkannya keputusan sanksi administratif, Tn. HAT tidak melaksanakan prosedur pertanahan, sehingga menimbulkan kesulitan dalam pengelolaan negara di wilayah tersebut dan meruntuhkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
Berdasarkan putusan penegakan hukum tersebut, Bapak HAT wajib melakukan tindakan perbaikan atas pelanggaran administrasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, Pasal 11 Peraturan Pemerintah Nomor 91/2019/ND-CP tanggal 19 November 2019 tentang Sanksi Pelanggaran Administrasi di Bidang Pertanahan.
Khususnya, alih fungsi lahan budidaya perairan menjadi lahan non pertanian di pedesaan tanpa izin dari instansi yang berwenang, pelanggaran seluas 3.564,8 meter persegi, lokasi pelanggaran berada di kecamatan Tan Thanh.
Tindakan pemulihan, terhadap lahan seluas 2.261,58 m2, menerapkan poin a, klausul 4, pasal 11 Keputusan No. 91/2019/ND-CP, yang memaksa pemulihan keadaan tanah asli sebelum pelanggaran.
Terhadap tanah seluas 1.303,22 m2, terapkan poin a, klausul 4, pasal 11 Keputusan No. 91/2019/ND-CP, yang memaksa pemulihan keadaan tanah asli sebelum pelanggaran (sesuai dengan gambar bidang tanah saat ini yang ditetapkan oleh Komite Rakyat Kelurahan Tan Thanh).
Dalam waktu 15 hari sejak tanggal diterimanya keputusan, Tn. HAT wajib mematuhi keputusan tersebut. Jika setelah batas waktu tersebut, Tn. HAT tidak mematuhi secara sukarela, ia akan dipaksa untuk mematuhi sesuai dengan ketentuan hukum.
Sebelumnya, akun Facebook Ho Tap terus mengunggah gambar dan menyiarkan langsung proses pembangunan gedung yang diperkenalkan sebagai "yang terindah di provinsi Ca Mau".
Namun, setelah diperiksa, proyek ini melanggar ketentuan pembangunan di lahan akuakultur. Kedua bidang tanah ini tidak memenuhi syarat pengalihan fungsi lahan akuakultur menjadi lahan pemukiman pedesaan, karena tidak sesuai dengan rencana pembangunan.
Pada tanggal 9 Januari 2023, Komite Rakyat Kota Ca Mau memutuskan untuk mendenda Tn. HAT sebesar 22,5 juta VND.
Pada saat yang sama, pihak berwenang juga memaksa Tn. T untuk memperbaiki konsekuensinya dengan "mengembalikan tanah ke keadaan semula sebelum pelanggaran".
Namun, pada tanggal 15 November 2023, Komite Rakyat Kota Ca Mau memutuskan untuk mengubah dan menambah sebagian dari keputusan denda tersebut. Berdasarkan keputusan ini, kota mengubah dan menambah langkah-langkah perbaikan untuk pelanggaran konstruksi yang dilakukan oleh Tn. T.
Secara khusus, Komite Rakyat Kota Ca Mau memaksa Tn. T untuk mempertahankan status penggunaan lahan saat ini seperti pada saat pelanggaran ditemukan (yaitu saat vila tersebut dibangun).
Pemilik villa wajib melaksanakan tata guna lahan (alih fungsi lahan) sesuai ketentuan untuk luasan lebih dari 2.261m2.
Bersamaan dengan itu, juga dilakukan pemulihan keadaan asli seluas lebih dari 1.303m2 (termasuk pagar).
"Keputusan untuk mengubah dan menambah sebagian keputusan sanksi administratif pada 9 Januari 2023 telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan," tegas pemimpin Komite Rakyat Kota Ca Mau.
[iklan_2]
Sumber: https://www.baogiaothong.vn/ca-mau-hoa-toc-hop-ra-soat-viec-cuong-che-can-biet-thu-dep-nhat-ca-mau-192240826154727168.htm







Komentar (0)