Hal ini dianggap sebagai salah satu hal terpenting dalam konferensi, karena secara harmonis memadukan teori mendalam dan praktik langsung, sehingga memberikan peserta pengalaman belajar yang komprehensif.
Dr. Nguyen Van Huy menyampaikan presentasi dan membuka Lokakarya dalam rangka Konferensi VNIO + HOOC, membuka serangkaian kuliah mendalam yang disampaikan oleh para dokter dari Rumah Sakit Mata Pusat.
Dr. Nguyen Van Huy menyampaikan presentasi dan membuka Lokakarya dalam rangka Konferensi VNIO + HOOC. |
Rangkaian kuliah khusus ini membantu mahasiswa mensistematisasikan proses pemeriksaan dan penilaian strabismus dan motilitas okular, yang merupakan proses dasar tetapi membutuhkan presisi dan koordinasi berbagai teknik. Materi kuliah tidak hanya terbatas pada pemeriksaan tradisional seperti tes Hirschberg dan tes penutup mata, tetapi juga mencakup analisis komprehensif setiap aspek penglihatan, mulai dari diplopia, fusi, hingga penglihatan stereoskopik.
Selain itu, para ahli terkemuka di Rumah Sakit Mata Pusat juga memperbarui banyak kemajuan baru dalam pendekatan klinis terkini.
Kuliah ini membahas analisis spesifik mengenai strabismus horizontal, vertikal, dan diagonal, dan secara jelas memandu metode untuk membedakan antara strabismus fungsional dan paralitik, yang diilustrasikan dengan kasus kehidupan nyata dalam pemeriksaan.
Dalam sesi berbagi, para dokter menekankan bahwa penilaian motilitas mata dan identifikasi pola strabismus terkait harus dilakukan bersamaan dengan pemeriksaan klinis, dengan memberikan perhatian khusus pada postur kepala kompensasi pasien, untuk memastikan hasil penilaian yang lebih akurat dan komprehensif.
Penilaian komprehensif ini membantu dokter menentukan kondisi secara akurat, sehingga mengarahkan metode intervensi yang tepat dan sangat efektif.
Dr. Huong, Rumah Sakit Mata Pusat membimbing mahasiswa untuk berlatih pada pasien anak-anak dengan perangkat Synoptophore. |
Puncak dari Lokakarya ini adalah praktik langsung. Di bawah bimbingan instruktur, para peserta dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil dan secara bergantian mengerjakan langkah-langkah pengujian, mulai dari menggunakan alat dan tes dasar seperti prisma, batang Maddox, hingga peralatan khusus modern.
Yang perlu diperhatikan adalah perangkat Synoptophore dari Inami (Jepang), perangkat klinis yang sudah dikenal yang membantu mengukur secara akurat setiap sudut kecil strabismus, mengevaluasi sudut strabismus objektif dan subjektif, dan pada saat yang sama mendukung pemulihan dan pelatihan fungsi visual pada pasien ambliopia.
Secara paralel, kelas ini juga memperkenalkan rangkaian pelatihan ambliopia MDT (Polandia) dengan banyak program baru, yang menciptakan kondisi bagi siswa untuk mengakses metode rehabilitasi visual yang lebih beragam.
Para dokter di Rumah Sakit Mata Pusat memandu mahasiswa untuk berlatih pada pasien anak menggunakan alat Synoptophore. Berkat persiapan yang matang dari Panitia Penyelenggara dan koordinasi dengan Perusahaan Thien Truong, ruang belajar ini dilengkapi dengan peralatan lengkap, sehingga mahasiswa tidak hanya dapat mendengarkan kuliah tetapi juga berkesempatan untuk merasakan dan mempraktikkan keterampilan klinis secara langsung di dunia nyata.
| Profesor Bruce D. Moore (baju bergaris) memeriksa dan mengambil pemindaian Quicksee pada anak-anak. |
Situasi klinis disimulasikan langsung di kelas, membantu peserta tidak hanya menguasai pengetahuan teoritis tetapi juga berlatih langsung pada pasien sungguhan.
Di samping isi utama Lokakarya, Thien Truong juga menghadirkan kepada para dokter teknologi refraksi genggam yang canggih dan unik dengan lingkungan terbuka, memberikan akurasi tinggi terutama dalam menyaring dan mengevaluasi refraksi, pra-miopia/hiperopia rendah pada anak-anak.
Teknologi ini sering digunakan di Amerika Serikat untuk mengevaluasi refraksi pada anak kecil, dengan keuntungan luar biasa dalam mengukur aberasi menggunakan gelombang Hartmann-Shack yang sangat presisi dikombinasikan dengan lingkungan terbuka untuk meminimalkan akomodasi.
Thien Truong telah berkolaborasi dengan Universitas Kedokteran dan Profesor Bruce D. Moore, pakar kelainan refraksi terkemuka dunia , untuk mendekatkan Quicksee kepada anak-anak Vietnam sebagai alat yang andal dalam proses pemeriksaan dan penyaringan masyarakat, yang berkontribusi dalam peningkatan efektivitas pemeriksaan dan perawatan penglihatan di sekolah.
Sumber: https://baodautu.vn/cap-nhat-quy-trinh-kham-va-danh-gia-benh-lac-tu-ly-thuyet-den-thuc-hanh-lam-sang-d379443.html






Komentar (0)