Pada pagi hari tanggal 19 April, melanjutkan program kerja di Distrik Bao Lac, delegasi kerja provinsi yang dipimpin oleh Ketua Komite Rakyat Provinsi, Hoang Xuan Anh, meninjau sejumlah pekerjaan dan proyek di Kelurahan Phan Thanh dan Khanh Xuan, serta Kota Bao Lac. Delegasi didampingi oleh para pemimpin departemen, cabang, dan Distrik Bao Lac.
Tim inspeksi memeriksa tambang batu Khanh Xuan, kecamatan Khanh Xuan, yang dieksploitasi oleh Koperasi Toan Phat dengan cadangan tereksploitasi sebesar 10.000 m3 , luas wilayah 0,5 ha, yang dieksploitasi hingga tahun 2026. Saat ini, tambang tersebut memasok material untuk semua pekerjaan dan proyek di kecamatan tersebut.
Jalan Provinsi 202, dari Kota Bao Lac hingga Komune Phan Thanh, diinvestasikan oleh Komite Rakyat Distrik. Proyek ini sedang dalam tahap renovasi dan peningkatan: permukaan jalan selebar 3,5 m, trotoar selebar 50 cm, dan jalan lalu lintas tipe B setebal 20 cm; total investasi sebesar 12 miliar VND, dengan panjang 3,7 km, yang akan selesai pada tahun 2023, dengan sekitar 1 km sedang dalam tahap konstruksi. Hingga saat ini, proyek telah menyelesaikan lebih dari 60% volume, dan diperkirakan akan selesai seluruhnya pada akhir tahun 2023.
Berikutnya, delegasi tersebut meninjau sejumlah proyek di kota Bao Lac seperti: proyek pengerukan Sungai Neo dan rencana untuk memindahkan kantor Komite Rakyat kota dari rumah keluarga Nong.
Dalam inspeksi tersebut, Ketua Komite Rakyat Provinsi, Hoang Xuan Anh, meminta agar investor mengarahkan unit-unit terkait untuk melaksanakan dan mempercepat progres proyek secara ketat, guna memastikan waktu yang direncanakan. Terkait usulan peningkatan kapasitas eksploitasi tambang batu Khanh Xuan, provinsi akan menginstruksikan instansi terkait untuk menindaklanjuti peraturan negara bagian dan situasi aktual secara cermat untuk dipertimbangkan di masa mendatang.
Terkait dengan proyek pengerukan dasar Sungai Neo dan rencana pemindahan kantor Komite Rakyat Kota dari Rumah Keluarga Nong, distrik perlu mempertimbangkan situasi aktual, mengusulkan rencana yang layak, berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menjalankan prosedur yang diperlukan guna melaksanakan sesuai dengan peraturan negara, melindungi lingkungan ekologis, melestarikan nilai-nilai arsitektur warisan, melestarikan, memelihara, memperindah dan mempromosikan nilai peninggalan sejarah, berkontribusi dalam mempromosikan pengembangan potensi pariwisata distrik Barat dan provinsi.
Bunga Ajaib
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)