Beberapa pendapat menganjurkan berjalan kaki sebelum sarapan untuk meningkatkan pembakaran lemak dan membantu menjernihkan pikiran, sementara yang lain memilih berjalan kaki setelah makan untuk membantu pencernaan dan mengatur gula darah, menurut situs web kesehatan Verywell Health (AS).
Berjalan saat perut kosong atau kenyang memiliki banyak manfaat kesehatan.
FOTO: AI
Hal pertama yang perlu disadari adalah berjalan kaki sebelum atau sesudah makan baik untuk kesehatan Anda. Setiap jenis jalan kaki memiliki manfaatnya masing-masing. Yang penting, apa pun jenis olahraga yang Anda pilih, Anda perlu menjaga rutinitas olahraga yang teratur.
Berjalan dengan perut kosong
Berjalan dengan perut kosong, terutama sebelum sarapan, sering disebut kardio puasa. Manfaat pertama dari metode berjalan ini adalah membantu meningkatkan pembakaran lemak. Alasannya, berolahraga dengan perut kosong dapat membantu tubuh mengubah lemak yang tersimpan menjadi energi untuk berolahraga.
Sebuah studi oleh Universitas Nottingham Trent (Inggris) menunjukkan bahwa orang yang berolahraga dengan perut kosong akan membakar sekitar 70% lebih banyak lemak berlebih daripada mereka yang berolahraga dengan perut kenyang.
Selain itu, latihan ini juga membantu meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga meningkatkan kemampuan tubuh untuk menggunakan hormon insulin. Manfaat ini khususnya bermanfaat untuk mengatur dan mengendalikan gula darah, sehingga mencegah atau menunda perkembangan diabetes.
Manfaat lain berjalan kaki saat perut kosong adalah suasana hati yang lebih baik. Sebuah studi dalam jurnal Science Direct menemukan bahwa berjalan naik tangga selama 10 menit meningkatkan tingkat energi dan mengurangi kelelahan pada orang yang kurang tidur, bahkan lebih efektif daripada minum secangkir kopi.
Jalan-jalan setelah makan
Berjalan kaki setelah makan, dengan perut kenyang, meskipun hanya beberapa menit, dapat memberikan banyak manfaat. Efek positif pertama adalah membantu mengatur gula darah. Sebuah studi dalam jurnal Sports Medicine menunjukkan bahwa berjalan kaki dengan lembut setelah makan akan mengontrol gula darah. Secara spesifik, gula darah pada pejalan kaki akan meningkat secara perlahan dan menurun secara bertahap, alih-alih naik atau turun secara tiba-tiba.
Selain itu, berjalan kaki setelah makan juga membantu melancarkan pencernaan, melancarkan sirkulasi darah, menurunkan tekanan darah, membantu mencegah kenaikan berat badan, dan meningkatkan kualitas tidur. Oleh karena itu, tergantung kebutuhan masing-masing orang, sebaiknya prioritaskan berjalan kaki saat lapar atau kenyang, menurut Verywell Health .
Sumber: https://thanhnien.vn/di-bo-khi-bung-doi-hay-sau-bua-an-la-tot-hon-185250426190420584.htm
Komentar (0)