Di Matteo tuduh Bayern 'tipu' Chelsea dalam kasus Jackson

Roberto Di Matteo - mantan pemain dan pelatih Chelsea - baru saja menarik perhatian ketika ia menuduh Bayern Munich "tidak jujur" tentang kontrak pinjaman untuk Nicolas Jackson.

Nicolas Jackson pindah ke Chelsea pada musim 2025/26.

Berdasarkan kesepakatan tersebut, Bayern membayar £14 juta di muka untuk meminjam Jackson dan akan dipaksa untuk membelinya secara permanen seharga £56 juta jika ia bermain 40 pertandingan. Namun, Presiden Uli Hoeness bersikeras bahwa hal itu "tidak akan pernah terjadi".

"Jelas tidak ada kontrak jangka panjang. Klausulnya hanya aktif jika dia menjadi starter dalam 40 pertandingan, tapi itu tidak akan pernah terjadi," tegas Hoeness.

Di Matteo langsung menjawab: "Jika dia mencetak 20 gol untuk Bayern musim ini, apakah menurut Anda mereka akan membelinya? Musim baru saja dimulai, biarkan dia membuktikan kemampuannya. Saya rasa Bayern belum membuat keputusan akhir."

Menurut Di Matteo, Chelsea terlalu terburu-buru melepas Jackson: "Dia striker yang pekerja keras dan bagus. Dia mungkin tidak memiliki naluri mencetak gol alami, tetapi sangat mungkin untuk menyempurnakannya."

Faktanya, Chelsea terpaksa membuka jalan bagi Jackson untuk pergi setelah merekrut Joao Pedro dan memanggil kembali Marc Guiu dari Sunderland untuk menggantikan Liam Delap yang cedera.

Sementara itu, mantan bek tengah Frank Leboeuf yakin Bayern punya rencana berbeda: mereka akan mempertahankan Jackson di bawah 40 pertandingan untuk menghindari kewajiban membelinya secara penuh. "Jika dia mencapai 39 pertandingan, dia akan diistirahatkan, dicadangkan, atau dicoret dari skuad," kata Leboeuf.

Jackson, 24 tahun, adalah striker nomor satu Chelsea musim lalu. Ia mencetak 30 gol dan memberikan 12 assist dalam 81 pertandingan untuk klub London barat tersebut – angka yang menunjukkan potensi besar, tetapi masa depannya di Bayern masih dipertanyakan.

Sumber: https://znews.vn/di-matteo-to-bayern-lua-doi-chelsea-trong-vu-jackson-post1584707.html