Wisatawan Vietnam masih bersedia mengeluarkan uang untuk perjalanan ke luar negeri.

Pasar wisata luar negeri Vietnam terus menunjukkan potensi pertumbuhan positif, meskipun menghadapi kesulitan ekonomi yang berkelanjutan. Hasil survei terhadap wisatawan Vietnam yang berencana bepergian ke luar negeri dalam 12 bulan ke depan menunjukkan bahwa 79,7% dari mereka menyatakan niat untuk melakukan perjalanan musim panas ini. Namun, perlu dicatat bahwa hanya 22,2% wisatawan yang disurvei telah memesan layanan (baik penuh maupun sebagian) untuk perjalanan tersebut, sementara mayoritas wisatawan lainnya hanya merencanakan atau mempertimbangkan untuk memilih destinasi yang sesuai.

Menurut The Outbox Company, salah satu poin terpenting dari pasar wisata luar negeri Vietnam pada musim panas 2024 adalah meningkatnya minat wisatawan paruh baya. Hasil survei menunjukkan bahwa Gen X (mereka yang lahir antara tahun 1965 dan 1980) merupakan segmen pasar terkemuka untuk musim panas ini; dengan 58,8% wisatawan dalam kelompok ini yang disurvei mengatakan mereka akan melakukan setidaknya satu perjalanan ke luar negeri musim panas ini. Angka ini dua kali lebih tinggi daripada hasil survei untuk wisatawan yang lebih muda di segmen Gen Z.

Turis Vietnam di Korea.

Pariwisata regional terus menjadi tren utama bagi orang Vietnam saat bepergian ke luar negeri, dengan 64,4% wisatawan Vietnam memilih destinasi terdekat di Asia untuk perjalanan mereka berikutnya. Wisatawan Vietnam tetap "loyal" pada destinasi tradisional seperti Korea, Jepang, Thailand, atau Singapura. Khususnya, Tiongkok telah menggantikan Taiwan (Tiongkok) menjadi destinasi unggulan baru dalam 5 besar destinasi internasional favorit wisatawan Vietnam, menurut survei yang dilakukan oleh The Outbox Company.

Terkait anggaran pariwisata, dapat dilihat bahwa situasi ekonomi yang sulit terus berdampak langsung pada anggaran belanja pariwisata pasar wisatawan Vietnam yang bepergian ke luar negeri, padahal sebagian besar alasan kenaikan atau penurunan pengeluaran wisatawan Vietnam difokuskan pada masalah keuangan dan biaya.

Di sisi lain, hasil survei juga menunjukkan poin positif bahwa pariwisata semakin menjadi aktivitas penting bagi masyarakat Vietnam ketika hingga 31% wisatawan bersedia mengeluarkan lebih banyak uang untuk pengalaman perjalanan dan 45,6% wisatawan Vietnam masih mempertahankan anggaran perjalanan yang sama seperti sebelumnya.

Rata-rata pengeluaran wisatawan Vietnam untuk wisata luar negeri musim panas ini diperkirakan mencapai sekitar 1.000-1.500 dolar AS. Tingkat pengeluaran akan bervariasi tergantung destinasi yang dipilih wisatawan. Untuk destinasi di luar Asia, wisatawan Vietnam bersedia membayar lebih dari 2.000 dolar AS untuk sekali perjalanan. Puncak musim panas untuk wisata luar negeri diperkirakan jatuh pada bulan Juni dan Juli tahun ini.

Sumber: https://vov.vn/du-lich/tu-van/du-khach-viet-van-san-sang-chi-tieu-cho-du-lich-nuoc-ngoai-post1096999.vov