
“Pakaian hangat untukmu” - Sebuah perjalanan menabur cinta yang tak henti-hentinya
Diluncurkan pada tahun 2012, program "Pakaian hangat untuk anak-anak" dari Vietravel Hanoi telah menjadi tanda yang indah dalam kegiatan komunitas.
Selama hampir 15 tahun, perjalanan ini secara teratur melewati rute Timur Laut - Barat Laut seperti Tuyen Quang, Cao Bang , Son La, Lao Cai, Thanh Hoa, Phu Tho..., memberikan kehangatan dan cinta kepada ribuan siswa di dataran tinggi.

Taman Kanak-kanak Hari Paru-paru, Kelurahan Quoc Toan, Provinsi Cao Bang.
Bukan sekadar perjalanan saling memberi hadiah, setiap destinasi merupakan pertemuan emosional di mana pengunjung dapat bertukar budaya, berbicara dengan guru dan siswa, serta belajar tentang kehidupan di dataran tinggi.

(Dalam foto: Memberikan hadiah kepada siswa di Son La)
Di sini, delegasi secara langsung menyumbangkan pakaian hangat, selimut, tempat tidur susun, buku referensi, perlengkapan sekolah dan kebutuhan lainnya yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing sekolah.
Hadiah-hadiah sederhana namun praktis ini berkontribusi pada peningkatan kondisi pembelajaran dan kehidupan, membantu anak-anak dengan percaya diri pergi ke sekolah, di mana pengetahuan membuka masa depan.
Menyeberangi pegunungan, membawa kehangatan ke desa
Melanjutkan perjalanan tersebut, mulai September 2025, program "Pakaian Hangat untuk Anak-Anak" diluncurkan kembali. Perhentian pertama adalah Taman Kanak-kanak Lung Day, di Komune Quoc Toan, Provinsi Cao Bang, sebuah sekolah kecil yang terletak di antara pegunungan dan hutan. Ruang kelas sederhana di sini menjadi tempat belajar bagi lebih dari 30 anak etnis H'Mong, yang kehidupan orang tuanya masih penuh dengan kesulitan. Setiap hari, anak-anak harus mendaki lereng, mengarungi sungai, dan bahkan berjalan puluhan kilometer untuk sampai ke sekolah.
Acara amal ini diadakan di rumah adat desa, tepat di sebelah sekolah, sebuah ruang sederhana namun nyaman, tempat seluruh desa berkumpul untuk berbagi kasih. Suasana dipenuhi tawa anak-anak, bercampur dengan emosi para guru dan pengunjung, menjadikan upacara pemberian hadiah ini seperti festival sejati di pegunungan dan hutan.
Kemudian, akhir pekan lalu, rombongan menempuh perjalanan lebih dari 200 km melewati jalan pegunungan yang berkelok-kelok menuju desa Huoi Hai, ke Taman Kanak-kanak dan Sekolah Dasar Tong Chieng (bagian dari Sekolah Dasar dan Menengah Chieng Sung), ke kecamatan Mai Son, provinsi Son La.

hadiah amal
Perjalanan yang berat namun menghangatkan hati, ketika lebih dari 150 pelajar Hmong, anak-anak yang berjalan berkilo-kilometer setiap hari menuju kelas, menerima televisi, lemari es untuk mengawetkan makanan, tempat tidur susun, pakaian hangat, perlengkapan sekolah, hadiah... dengan nilai total ratusan juta VND.
Hadiah-hadiah sederhana namun praktis ini tidak hanya membantu guru dan siswa memiliki kondisi yang lebih baik untuk belajar dan hidup, tetapi juga membawa keimanan, kegembiraan, dan kehangatan kemanusiaan di musim dingin di wilayah pegunungan.

Ibu Duong Van, seorang guru di sekolah tersebut, tersentuh dan berbagi: "Musim dingin memang keras setiap tahun, tetapi tahun ini akan jauh lebih hangat berkat kemurahan hati kelompok ini. Bukan hanya hadiahnya, tetapi juga perhatian yang menghangatkan hati kami dan anak-anak." Bukan hanya penerimanya, tetapi juga para pemberinya pun "diberi" dan menerima pelajaran berharga.
Bapak Pham Thanh Tung (Hanoi) mengaku: “Saya ingin anak-anak saya memiliki pengalaman untuk memahami bahwa ada banyak anak di luar sana yang mengalami masa-masa yang lebih sulit. Perjalanan ini membuat seluruh keluarga bahagia, karena kami bisa memberi dan menerima kasih sayang.”
Usai berbagi momen, pengunjung melanjutkan perjalanan menjelajahi Moc Chau: berjalan di hutan pinus Ban Ang, bersantai di Phoenix Resort, mengunjungi Mocha Hill, Pulau Moc Chau, menaiki jembatan kaca Bach Long, merasakan pembuatan permen kacang, mengagumi taman mawar yang ranum di cuaca dingin...

Menurut Bapak Pham Van Bay, Wakil Direktur Vietravel Hanoi, perusahaannya menyelenggarakan setidaknya dua tur amal setiap tahun, menanggung 100% biaya perjalanan dan pengiriman hadiah, serta mendorong wisatawan untuk menyiapkan hadiah mereka sendiri. "Kabar baiknya adalah jumlah pelanggan terdaftar terus meningkat, tidak hanya pelanggan individu tetapi juga grup dan kelompok bisnis yang berpartisipasi," ujar Bapak Bay. Dari langkah-langkah ini, pariwisata tidak hanya berhenti pada pengalaman semata, tetapi menjadi sebuah perjalanan untuk menyebarkan semangat kebaikan.
Sumber: https://nhandan.vn/du-lich-tu-thien-hanh-trinh-ket-noi-trai-tim-post922454.html






Komentar (0)