Mulai 14 Desember 2019, Uni Eropa menerapkan Peraturan (EU) 2019/1793 untuk meminimalkan risiko residu pestisida, mikotoksin, kontaminasi mikrobiologis, dan bahan aktif terlarang dalam pangan. Banyak kelompok produk seperti buah-buahan, sayur-sayuran, kacang-kacangan, sereal, rempah-rempah, teh, herba kering... dari negara-negara berisiko tinggi, termasuk Vietnam, akan dikenakan pengawasan yang lebih ketat. Daftar produk yang dikontrol diperbarui oleh UE setiap 6 bulan.
Son La - keuntungan dan tantangan
Son La memiliki banyak buah-buahan spesial yang diekspor ke UE seperti mangga, lengkeng, markisa, buah naga... Ini merupakan keuntungan besar, tetapi pada saat yang sama menimbulkan tantangan karena proses produksi, pemanenan, dan pengemasan harus memenuhi standar UE yang ketat.
Foto: Area penanaman kelengkeng
Persyaratan wajib untuk barang ekspor
Perusahaan dan koperasi perlu secara proaktif menerapkan hal-hal berikut:
· Memiliki sertifikat fitosanitasi untuk produk yang dikenai karantina.
· Memiliki sertifikat analisis dari laboratorium yang diakui dan memenuhi standar UE.
· Diproduksi di area pertumbuhan dan fasilitas pengemasan yang bersertifikat.
· Patuhi tingkat residu maksimum (MRL) dan jangan gunakan bahan aktif pestisida yang dilarang.
Kontrol ketat di gerbang perbatasan Uni Eropa
Pengiriman akan menjalani pemeriksaan identitas, inspeksi fisik, dan pengambilan sampel untuk dianalisis. Frekuensi pemeriksaan berkisar antara 5% hingga 50%, tergantung pada jenis barang dan tingkat risiko. Ketidakpatuhan dapat mengakibatkan penahanan, pengembalian, atau larangan impor sementara.
Foto: Produk mangga provinsi Son La dikemas dan diekspor.
Peran bisnis dan lembaga manajemen
Perusahaan perlu secara proaktif mengendalikan kualitas sejak tahap produksi, menyimpan catatan, dan melakukan uji coba mandiri sebelum mengekspor. Badan pengelola provinsi harus memantau area budidaya dan fasilitas pengemasan, memberikan panduan tentang proses produksi yang aman, dan menerbitkan sertifikat yang memenuhi persyaratan Uni Eropa.
Solusi untuk bisnis dan koperasi yang mengekspor produk pertanian di Son La
Perbarui daftar produk berisiko tinggi yang diumumkan oleh Uni Eropa secara berkala; perluas penerapan standar VietGAP dan GlobalGAP; investasikan dalam teknologi pengawetan dan pengolahan pascapanen. Kepatuhan proaktif terhadap Peraturan 2019/1793 akan membantu produk pertanian Son La terhindar dari risiko pengembalian, meningkatkan prestise, dan mengukuhkan posisi produk pertanian provinsi ini di pasar internasional.
Sumber: https://sonnmt.sonla.gov.vn/trong-trot-va-bao-ve-thuc-vat/eu-siet-chat-kiem-soat-nong-san-son-la-can-chu-dong-dap-ung-quy-dinh-2019-1793-933378
Komentar (0)