Tank K2 Korea Selatan di pameran
Pameran pertahanan terbesar Korea Selatan dibuka pada tanggal 17 Oktober untuk mempromosikan ekspor senjata dan teknologi terkini, dengan menampilkan jet tempur KF-21 produksi dalam negeri dan pesawat pengebom B-52 AS, kantor berita Yonhap melaporkan.
Pameran Dirgantara dan Pertahanan Internasional Seoul (ADEX) 2023 berlangsung di Pangkalan Udara Seoul di Seongnam, selatan ibu kota hingga 22 Oktober, dengan partisipasi 550 perusahaan dari 35 negara.
Acara ini diperkirakan menarik sekitar 30.000 pengunjung, termasuk lebih dari 114 pejabat militer dan pertahanan dari 55 negara, menandai pertemuan terbesar yang pernah ada dalam acara dua tahunan ini, yang telah diadakan sejak tahun 1996.
Selama upacara pembukaan, Black Eagles dari Korea dan Paul Bennet dari Australia menampilkan pertunjukan untuk menyambut pameran.
Tim aerobatik Black Eagles Korea di langit Seongnam
Menurut program tersebut, jet tempur KF-21 Korea akan melakukan penerbangan demonstrasi selama debut publik pertamanya, bersama dengan partisipasi pesawat militer AS, termasuk pesawat tempur siluman F-22, pesawat tempur F-16, pesawat latih T-50 dan pesawat mata-mata U2.
Selain itu, pesawat perang elektronik EA-18G Growler berbasis kapal induk AS akan dipamerkan kepada publik Korea untuk pertama kalinya.
Perusahaan Korea Selatan berencana untuk memamerkan sistem persenjataan dan teknologi terbaru mereka untuk meningkatkan ekspor pertahanan, dengan harapan mendapatkan momentum dari kesepakatan senjata skala besar dengan Polandia.
Helikopter Korea Selatan terbang di atas pesawat tempur F-22 AS di pameran tersebut.
Tahun lalu, ekspor senjata Korea Selatan mencapai rekor tertinggi sebesar $17,9 miliar, karena negara itu menandatangani kontrak besar dengan Polandia untuk memasok tank K2, howitzer gerak sendiri K-9, kendaraan serang ringan FA-50, dan peluncur roket ganda Chunmoo.
Kementerian Pertahanan Korea Selatan bertujuan untuk menguasai 5% pangsa pasar ekspor senjata global pada tahun 2027 untuk menjadi eksportir pertahanan terbesar keempat di dunia.
Menurut program, empat hari pertama akan menyelenggarakan seminar dan forum bagi pejabat industri pertahanan, sebelum pameran pertahanan dibuka untuk umum selama dua hari terakhir.
Model kendaraan militer di area pameran Hanwha Aerospace Company (Korea)
Tim aerobatik Korean Black Eagles tampil di acara tersebut.
Armada ini mengoperasikan pesawat T-50B yang didasarkan pada pesawat latih supersonik T-50 buatan Korea Aerospace Industries (KAI).
Anggota Pasukan Penyelamatan Angkatan Udara Korea tampil di acara tersebut.
Seorang anggota tim penyelamat baru saja menyelesaikan pertunjukan.
Pesawat tempur domestik KF-21 tampil pertama kali di depan publik pada acara tersebut
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)