Lebih dari 60 koperasi bubar
Pada tanggal 1 Agustus, Bapak Le Dang Phuc - Wakil Ketua Serikat Koperasi Ha Tinh - mengatakan bahwa saat ini, Provinsi Ha Tinh memiliki 975 koperasi yang bergerak di berbagai industri dan bidang seperti pertanian , perdagangan, jasa, lingkungan...
Dari jumlah tersebut, 42% koperasi berjalan cukup baik, sedangkan sebagian besar koperasi lainnya berjalan dengan susah payah.
Menurut Bapak Phuc juga, dalam 6 bulan pertama tahun 2024, Provinsi Ha Tinh memiliki lebih dari 60 koperasi yang bubar, sementara jumlah koperasi yang baru berdiri sebanyak 20.
Wakil Presiden Serikat Koperasi Ha Tinh mengatakan bahwa Provinsi Ha Tinh telah memiliki banyak kebijakan untuk merawat dan mendukung perkembangan koperasi. Namun, menyerap dan mengakses manfaat dari kebijakan tersebut masih sulit.
"Banyak pengurus koperasi berasal dari kalangan petani, sehingga mereka kurang proaktif. Mereka ragu-ragu dalam berkomunikasi dan menyelesaikan prosedur. Mereka kurang gigih dan tidak menindaklanjuti penyelesaian masalah. Dalam produksi dan bisnis, masih banyak orang yang berpandangan jangka pendek. Kegiatan koperasi belum mendorong kekuatan kolektif," aku Bapak Phuc.
Menurut Bapak Le Dang Phuc - Wakil Ketua Koperasi Ha Tinh, akhir-akhir ini Koperasi Ha Tinh secara proaktif dan aktif mempromosikan kebijakan terkait pengembangan koperasi di daerah.
Pada saat yang sama, menyelenggarakan konsultasi, dukungan dalam prosedur penanganan, menghubungkan dan mempromosikan produk bagi koperasi; menghubungi dan membuat rekomendasi kepada badan manajemen negara untuk mempercepat penanganan prosedur bagi koperasi...
"Kesulitannya di sini adalah para pelaku usaha masih kesulitan mengakses modal. Karena ketika mereka menggunakan aset seperti sertifikat hak guna lahan koperasi untuk meminjam modal, sangat sulit pula bagi bank untuk mengucurkan pinjaman. Kurangnya modal dan pasar yang tidak stabil semakin mempersulit koperasi," ujar Bapak Phuc.
Rendahnya penyerapan kebijakan dukungan
Menurut Bapak Phuc, dalam menghadapi kesulitan-kesulitan tersebut, beliau berharap agar lembaga-lembaga pengelola negara berdedikasi dan bertanggung jawab dalam membimbing dan menyelesaikan prosedur-prosedur terkait, membantu koperasi agar mudah mengakses dan menikmati kebijakan-kebijakan untuk mengatasi kesulitan-kesulitan tersebut dan untuk berkembang.
Bapak Tran Viet Ha - Direktur Departemen Perencanaan dan Investasi Provinsi Ha Tinh juga mengatakan bahwa implementasi beberapa kebijakan untuk mendukung pengembangan ekonomi kolektif dan koperasi di Ha Tinh masih sulit, dan penyerapan kebijakannya rendah.
Pada tahun 2023, total pinjaman yang disalurkan kepada koperasi dan kelompok koperasi di Ha Tinh mencapai 143 miliar VND, turun 13,32% dibandingkan akhir tahun 2022. Jika digabungkan dengan pinjaman Bank dan pinjaman Dana Kredit Rakyat kepada koperasi, hingga akhir tahun 2023, total pinjaman yang disalurkan mencapai 173,6 miliar VND, atau setara dengan 0,18% dari total pinjaman di seluruh wilayah.
Menurut Bapak Ha, solusi di masa mendatang untuk mendorong pengembangan koperasi adalah memanfaatkan dukungan terpadu dari program, proyek, dan skema lain yang sedang dilaksanakan di daerah.
Mengarahkan sektor-sektor dan daerah-daerah untuk memperkuat pengelolaan Negara atas ekonomi kolektif dan koperasi; melaksanakan secara efektif mekanisme dan kebijakan tentang pengembangan ekonomi kolektif.
Menciptakan kondisi bagi sektor ekonomi kolektif dan koperasi untuk mengakses dan menyelesaikan kebutuhan mereka terhadap tanah, pembangunan perkantoran, fasilitas produksi dan bisnis, serta sumber modal preferensial.
Memilih dan membangun model-model koperasi yang maju dan khas untuk menghubungkan koperasi-koperasi di daerah demi pengembangan bersama; menyelenggarakan pelatihan, pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia dalam rangka melayani pengembangan ekonomi kolektif dan koperasi.
“Penting untuk meningkatkan dukungan teknis dan transfer teknologi kepada koperasi, mendorong penerapan teknologi digital dalam manajemen produksi pertanian dan konsumsi produk; memberi saran, membimbing, dan mendukung koperasi dalam menerapkan teknologi baru, transformasi digital, dan meningkatkan produksi serta efisiensi bisnis,” ujar Bapak Tran Viet Ha.
[iklan_2]
Sumber: https://laodong.vn/kinh-doanh/hoat-dong-kho-khan-hang-loat-hop-tac-xa-giai-the-1374539.ldo






Komentar (0)