Sebanyak 26 tim berkompetisi di babak final turnamen robotika FIRST Tech Challenge Vietnam (FTC Vietnam) yang diselenggarakan olehFPT Edu pada tanggal 24 Februari untuk memperebutkan tempat di final global di AS.
Sebanyak 26 tim yang terdiri dari lebih dari 270 siswa dari kelas 7 hingga 12 berkompetisi dalam FIRST Tech Challenge 2023-2024, dengan tema "Generasi Muda Membentuk Masa Depan". Tim-tim tersebut bebas menerapkan pengetahuan, keterampilan pemrograman, dan pengetahuan teknik mesin mereka menggunakan perangkat dasar yang mencakup rangkaian kontrol, motor, dan sensor untuk merancang produk robot guna memecahkan masalah yang diberikan.
Pada tanggal 24 Februari, babak final FIRST Tech Challenge, yang diikuti oleh lebih dari 270 siswa SMA, berlangsung di Universitas FPT di Hanoi . (Foto : Universitas FPT)
Di area kompetisi yang telah ditentukan, panitia menyiapkan rintangan dan tantangan untuk menguji kemampuan operasional robot. Di antaranya, robot diharuskan beroperasi secara otonom selama 30 detik. Ini dianggap sebagai tantangan tersulit bagi tim dan robot mereka.
Tim-tim perlu membangun dan mengoperasikan robot yang mampu melukis dan melakukan tugas-tugas kreatif bersama manusia. Robot-robot tersebut bahkan harus mampu menggunakan pesawat kertas yang dibuat oleh tim-tim pesaing. Mengatasi rintangan atau menyelesaikan tantangan akan memberi robot poin. Di setiap putaran, 2-3 tim akan dipasangkan secara acak ke dalam sebuah aliansi. Aliansi yang menang akan maju ke putaran berikutnya.
Tim-tim tersebut mendemonstrasikan kemampuan mereka dalam membangun dan mengoperasikan robot melalui berbagai babak yang menantang. Foto: Universitas FPT
Pada akhirnya, tim FPT3DN.Robotown dari SMA FPT Da Nang terpilih oleh FTC Vietnam 2023-2024 untuk mewakili negara tersebut dalam kompetisi FIRST Champion, yang diadakan di Amerika Serikat pada bulan April 2024.
Hadiah untuk FPT3DN.Robotown adalah satu set robot standar FIRST untuk digunakan di final global, beserta biaya perjalanan dan akomodasi untuk berpartisipasi dalam turnamen, dengan total 300 juta VND.
Anggota tim FPT3DN.Robotown dari SMA FPT Da Nang akan mewakili FTC Vietnam di kompetisi FIRST Champion, yang diadakan di AS pada April 2024. Foto: Universitas FPT
Sebelumnya, Universitas FPT berkolaborasi dengan FIRST untuk menyelenggarakan kompetisi robotika internasional FIRST Tech Challenge Vietnam guna memilih tim regional untuk mewakili negara di kancah global pada April 2024.
Selain turnamen resmi FTC Vietnam 2023-2024, untuk mendukung siswa sekolah menengah di seluruh negeri dalam membiasakan diri dengan format kompetisi dan merasakan pengetahuan serta teknologi robotika terbaru, Universitas FPT menyelenggarakan program Open Robotics Challenge (VORC) dalam format daring dan luring di Da Nang dan Can Tho.
Tahun ini, lebih dari 2.000 siswa dari 207 tim di 46 provinsi dan kota di seluruh negeri berpartisipasi dalam program ini. Selain itu, para peserta dan guru memiliki kesempatan untuk berjejaring dan mengakses pengetahuan serta teknologi baru di bidang robotika melalui serangkaian lokakarya yang menyertai FTC Vietnam 2023-2024, yang menampilkan presentasi dari lebih dari 10 pakar internasional.
"Melalui kompetisi ini, kami bertujuan untuk membangun gerakan dan komunitas robotika nasional, sehingga meningkatkan kesadaran akan pentingnya sains dan teknologi untuk perkembangan masyarakat di masa depan," kata Dr. Nguyen Xuan Phong, Wakil Rektor Universitas FPT.
Saat ini, siswa Vietnam semakin tertarik pada teknologi dan cepat beradaptasi dengan tren teknologi global. Dengan berpartisipasi dalam FTC Vietnam dan kegiatan-kegiatan pendukungnya, siswa sekolah menengah di seluruh negeri, terutama mereka yang memiliki minat dalam pemrograman dan desain robot, memiliki kesempatan untuk mengakses pengetahuan dan teknologi baru sesuai dengan standar global.
FIRST (For Inspiration and Recognition of Science and Technology) adalah organisasi nirlaba untuk pemuda internasional, yang didirikan pada tahun 1989. Organisasi ini menyelenggarakan kompetisi seperti FIRST Robotics Challenge, FIRST Tech Challenge, dan FIRST LEGO League Challenge. Setiap tahun, kompetisi ini menarik hampir satu juta siswa dari lebih dari 100 negara di seluruh dunia.
Thao Van
Tautan sumber






Komentar (0)