
Pelatih sementara tim nasional wanita Indonesia, Joko Susilo, mengkonfirmasi informasi ini. Karena SEA Women's Championship tidak bertepatan dengan FIFA Days, klub tidak diwajibkan untuk melepas pemain. Namun, karena liga-liga Eropa belum dimulai, pemain Indonesia berpotensi "dikembalikan" ke tim nasional. Federasi Sepak Bola Indonesia akan berupaya untuk menegosiasikan kembalinya para pemain naturalisasi tersebut.
Mereka termasuk Isa Warps, Iris de Rouw, Felicia de Zeeuw, Sydney Hopper, Estella Loupatty… Semuanya berasal dari Belanda. Dari jumlah tersebut, dua orang bermain di AS, tiga orang bermain di Belanda, satu orang di Belgia, dan satu orang di Jerman.
Para pemain ini memiliki fisik, kebugaran, dan keterampilan sepak bola yang lebih unggul dibandingkan dengan skuad domestik Indonesia. Isa Warps bermain di liga nasional Belanda, Estella Loupatty bermain di liga nasional Belgia... Detail-detail ini menunjukkan kualitas para pemain bayaran Indonesia.

Namun, terlepas dari penampilan mereka di kualifikasi Piala Asia baru-baru ini, tim nasional wanita Indonesia tampil buruk. Indonesia bahkan kalah dari Pakistan, salah satu tim terlemah di Asia. Hasil ini berarti Indonesia gagal lolos ke putaran final Piala Asia 2026.
Setelah kekalahan ini, Indonesia memecat pelatih Satoru Mochozuki. Mereka ingin meningkatkan performa di Kejuaraan Asia Tenggara mendatang. Tekad Indonesia akan menjadi peringatan bagi Vietnam dan Thailand, dua tim di Grup A bersama Indonesia (bersama Kamboja). Vietnam dan Thailand masih dianggap lebih unggul. Namun, mereka harus sangat waspada terhadap skuad Indonesia yang terdiri dari pemain naturalisasi dari Belanda.
Kejuaraan Wanita Asia Tenggara 2025 akan berlangsung di Hai Phong mulai tanggal 6 hingga 19 Agustus. Tim putri Vietnam berada di Grup A bersama Thailand, Indonesia, dan Kamboja. Grup B terdiri dari Australia, Timor Leste, Filipina, dan Myanmar.

Momen tersebut terungkap ketika pelatih timnas U23 Indonesia terlihat kesal dan menolak berjabat tangan dengan Kim Sang-sik.

Sebagai bentuk 'balas dendam' atas kekalahan melawan Vietnam, U23 Indonesia memanggil sejumlah pemain naturalisasi.

Media Asia Tenggara mengakui Vietnam sebagai negara nomor satu di kawasan ini dalam bidang pelatihan pemuda.

Malaysia, Indonesia, dan sisi negatif dari kebijakan kewarganegaraan.

Pelatih timnas U23 Indonesia meminta maaf setelah kekalahan pahit di kandang sendiri.
Sumber: https://tienphong.vn/indonesia-goi-hang-loat-cau-thu-nhap-tich-ha-lan-chuan-bi-dai-chien-tuyen-nu-viet-nam-tai-cup-dong-nam-a-post1765504.tpo






Komentar (0)