Setiap pohon mempunyai bunganya sendiri, setiap rumah mempunyai pemandangannya sendiri.

Pagi-pagi sekali di Pusat Perlindungan dan Pekerjaan Sosial, seorang anak laki-laki duduk di beranda, memegang kue Chocopie yang baru saja ia terima sebagai hadiah. Ia dengan hati-hati membuka setiap lapisan kertas aluminium, menggigitnya sedikit, lalu memejamkan mata seolah ingin agar rasa manisnya tetap meleleh di ujung lidah. Kue itu sederhana, tetapi baginya, itu adalah hadiah yang berharga, sebuah kebahagiaan langka di tengah hari-hari yang tenang.

Bagi mereka, sepotong kue kecil dan telinga yang mendengarkan sudah cukup untuk menjadi kebahagiaan sederhana namun berharga. Oleh karena itu, berbagi dari komunitas akan menghangatkan dan membangkitkan iman yang terpendam di hati mereka yang masih muda. Dari sana, hal itu menjadi motivasi bagi mereka untuk berani bermimpi, berani meyakini hari esok.

- Ảnh 1. — Mata yang dipenuhi dengan pikiran yang terlalu dini untuk usianya, seolah sudah memahami banyak hal tentang seorang anak

- Ảnh 2. — Sebuah harapan sederhana untuk sebuah pelukan, di mana aku bisa merasakan kehangatan cinta manusia

- Ảnh 3. — Di tengah tawa polosnya, masih terbayang di matanya kerinduan akan rumah sungguhan - tempat yang dilindungi dan dikasihi sepenuh hati.

- Ảnh 4. — Setiap sekantong kue atau permen kecil yang diberikan kepada mereka, anak-anak menghargai seolah-olah memegang hati hangat orang-orang yang mengingat mereka.

Tak akan ada lagi mata yang sendu, melainkan mata yang berbinar-binar gembira ketika anak-anak merasakan hangatnya kasih sayang dari hati yang berbagi. Yang lebih penting, membuat anak-anak bangga lahir di tanah Vietnam—tempat kasih sayang senantiasa dipupuk dan disebarkan.

- Ảnh 5. — Anak muda dari Universitas Vietnam-Jerman menyebarkan cinta kepada anak-anak melalui setiap bingkai

- Ảnh 6. — Aku mendongak, membawa keyakinan akan masa depan yang lebih cerah

"Framed by Kindness" - sebuah proyek dua klub HoV dan PaD, Universitas Vietnam-Jerman - adalah cara bagi kaum muda untuk mengirimkan cinta melalui hati dan lensa yang penuh dengan kemanusiaan.